Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Pemeringtah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat, dinilai perlu secepatnya membangun tanggul pengaman sungai/kali Wanayo terutama di sepanjang kampung Manopi, Distrik Wasior.

Selain mengantisipasi bahaya banjir, pembangunan talut diperlukan untuk mengamankan generator pembangkit PLTD Wasior yang lokasinya berada di dekat daerah aliran sungai Wanayo.

Kepala Distrik Wasior Anthonius Alex Marani, Minggu, menyatakan, pembangunan tanggul pengaman Kali Wanayo sudah mendesak. Sebab, kini jarak dari bibir Kali Wanayo ke lokasi generator PLTD sudah semakin dekat akibat seringnya terjadi longsor.

"Sekarang ini jarak antara bibir sungai dengan PLTD tersisa sekitar 25 meter,"ujar Alex. 

Dia berharap pembangunan tanggul Kali Wanayo tidak ditunda hingga 2019. Sebab dengan curah hujan yang cukup tinggi belakangan ini, bukan tidak mungkin longsor di pinggiran Kali Wanayo akan terus terjadi sehingga jarak dengan posisi generator PLTD Wasior semakin dekat.

"Memang usulan itu di 2019 tapi kalau bisa bagimana caranya dilakukan tahun ini  karena kalau tidak kita semua akan gelap,  ucap Alex.

Sebelumnya, Kepala Kampung Manopi Frans Saba juga telah mengusulkan kepada Bupati Bernadus A. Imburi agar pembangunan tanggul Kali Wanayo secepatnya dilakukan.

Terkait itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aloysius Joko Purwanto dalam kesempatan yang sama mengungkapkan pihaknya merencanakan talut pengaman Kali Wanayo dibangun pada 2019. (*).
 

Pewarta: Key Tokan A

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018