Wasior, (Antaranews Papua Barat)- Kampung Maimari, Distrik Wasior Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat memprioritaskan penggunaan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD untuk mendorong peningkatan kreativitas pemuda serta kelompok perempuan.

Setidaknya, hal itu dibuktikan dengan kegiatan pelatihan perbengkelan serta pengadaan perlengkapan olahraga bagi para pemuda kampung yang dibiayai dari dana desa tahap 2 tahun 2017.

Bagi kelompok perempuan yang bernaung di bawah wadah PKK diberikan pelatihan tata boga serta pengadaan peralatan masak memasak.

Kepala Distrik Wasior, Anthonius Alex Marani di Wasior, Senin, mengharapkan kegiatan pelatihan maupun pengadaan barang dari DD maupun ADD bisa mengangkat kesejahteraan masyarakat setempat.

"Semua kegiatan juga barang-barang ini dikelola dengan baik. Jangan hanya di awal saja tetapi seterusnya juga supaya bisa mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat, " pesan Alex. 

Dia juga berharap para pemuda kampung bisa mengoptimalkan segenap potensi yang dimiliki demi kemajuan kampung halaman mereka sendiri. 

"Adanya perlengkapan olahraga ini baik untuk pemuda supaya mereka tidak hanya ingat 'botol' (mabuk-mabukan) saja. Dengan berolahraga bisa menghindarkan diri dari kejahatan," kata alumnus Universitas Cenderawasi Jayapura ini. 

Untuk memperlancar operasional pemerintah kampung, melalui ADD juga dibelanjakan dua unit sepeda motor.

"Dengan adanya motor ini maka kerja harus lebih bagus lagi," pesan Alexander.(*)

Pewarta: Zack Tonu Bala

Editor : Key Tokan A


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018