BPJS Kesehatan Cabang Sorong, Papua Barat Daya, menerapkan layanan keliling ke wilayah yang jauh dari jangkauan atau pun terkendala dengan jaringan internet untuk memberikan pelayanan administrasi terkait dengan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada masyarakat.

Kepala BPJS Kesehatan Sorong Pupung Purnama dalam keterangan yang diterima di Sorong, Senin, menjelaskan layanan BPJS Kesehatan keliling merupakan kegiatan jemput bola yang dilaksanakan untuk memberikan kemudahan akses layanan bagi masyarakat peserta Program JKN.

"Layanan administrasi JKN yang memiliki konsep tatap muka dan hadir langsung di tengah-tengah masyarakat ini, rutin dilaksanakan oleh BPJS Kesehatan Cabang Sorong di berbagai tempat secara berkala," ucapnya.

BPJS Kesehatan keliling merupakan kanal layanan alternatif untuk memudahkan akses peserta JKN. Peserta tidak perlu jauh-jauh datang ke kantor BPJS Kesehatan jika membutuhkan layanan.

"Tinggal tunggu jadwalnya, maka petugas kami akan hadir langsung di seputaran lokasi publik tempat masyarakat berkumpul,” ungkap Pupung.

Dia menerangkan selain layanan tatap muka langsung di kantor atau pun berbagai layanan non tatap muka digital yang dapat dimanfaatkan oleh peserta melalui handphone di kanal BPJS Kesehatan keliling juga dapat menjadi alternatif dan solusi bagi peserta yang memiliki tempat tinggal jauh atau yang masih terkendala dengan fasilitas internet.

Layanan ini, kata dia, akan terus dijalankan minimal setiap pekan sekali dan akan menyasar berbagai lokasi seperti kantor pemerintahan, fasilitas kesehatan, pasar dan berbagai lokasi strategis lainnya yang merupakan titik kumpul masyarakat.

“Prioritas BPJS Kesehatan keliling saat ini adalah di lokasi-lokasi yang letaknya jauh dari Kantor BPJS Kesehatan Cabang Sorong, seperti di Kantor Kelurahan Tampa Garam yang baru saja dilaksanakan," ujarnya.

Kehadiran BPJS Kesehatan Keliling di setiap tempat juga sangat dinanti. Hal itu bisa dilihat dari antusias masyarakat yang selalu hadir memanfaatkan kanal ini,

"Di Tampa Garam, kurang lebih 18 orang yang telah memanfaatkan layanan administrasi dan beberapa lainnya yang hanya sekedar bertanya terkait informasi JKN," katanya.

Jenis layanan yang dapat dimanfaatkan pada kegiatan BPJS Kesehatan keliling adalah sama dengan yang dapat diperoleh di Kantor BPJS Kesehatan.

Layanan administrasi JKN yang dapat dimanfaatkan seperti pendaftaran peserta baru, perubahan data kepesertaan, pengalihan status kepesertaan, pengecekan status kepesertaan, permintaan informasi dan pengaduan serta berbagai layanan administrasi lainnya.

"Pekan depan rencananya BPJS Kesehatan keliling akan dilaksanakan di Puskesmas dan Kelurahan Tanjung Kasuari, Kelurahan Tampa Garam, Kelurahan Suprau dan Kelurahan Saoka," ujarnya.

Salah satu peserta JKN yang telah memanfaatkan langsung layanan BPJS Kesehatan keliling adalah Hendrika Rumabar, warga Jl. Trikora, Kelurahan Tampa Garam, Distrik Maladum Mes ini mengatakan, sebelumnya dirinya mendengar pengumuman akan hadirnya BPJS keliling di Kantor Kelurahan.

Dia pun langsung datang bersama keluarga untuk mendapatkan layanan administrasi. Setelah mendapatkan layanan, dirinya pun lega karena status kepesertaan JKN miliknya dan keluarganya semuanya aktif.

“Layanan ini sangat bagus, saya tidak perlu mengantre. Lebih bagus dan sangat terbantu ada pelayanan di sini, jadi saya tidak perlu datang jauh-jauh ke kantor BPJS untuk mendapatkan pelayanan,” kata Hendrika.

Sebagai peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI), Hendrika mengaku, dirinya juga sebelumnya sudah pernah memanfaatkan kartu JKN untuk mendapatkan pelayanan.

Waktu itu, sebut dia, sempat sakit dan mendapatkan pelayanan kesehatan di Puskesmas Tampa Garam. Di sana ia dilayani dengan baik oleh semua petugas, mulai dari dokter dan perawat semuanya ramah. Dia pun tidak pernah dibebankan biaya saat melakukan pemeriksaan.

“Pelayanan BPJS Kesehatan keliling disini sangat membantu, pelayanan di puskesmas juga sangat bagus. Saya harap orang-orang bisa memanfaatkan BPJS dengan baik dan selalu memastikan kartunya aktif. BPJS bagus semuanya,” ucapnya.

Berdasarkan data BPJS Kesehatan Cabang Sorong per 31 Desember 2023 tentang kepesertaan JKN di enam kabupaten dan kota di wilayah Papua Barat Daya terdiri dari Kota Sorong menjadi kota dengan jumlah peserta JKN-KIS terbanyak yakni 309.649 orang peserta.

Lalu, disusul Kabupaten Sorong 134.105 peserta, Kabupaten Raja Ampat 80.159 peserta, Kabupaten Sorong Selatan 58.240 peserta, Kabupaten Maybrat 50.441 peserta dan Kabupaten Tambrauw 37.166 peserta.*

Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024