Bupati Manokwari Hermus Indou menyatakan kepuasannya terhadap kemajuan pekerjaan kawasan area publik (KAP) Borarsi sehingga bisa difungsikan dalam waktu dekat.

KAP Borarsi merupakan salah satu proyek strategis nasional di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat. 

"Sebagaimana kita saksikan sama-sama progres di lapangan sangat bagus. Proyek ini mengalami kemajuan yang cukup baik dan juga kita lihat tidak ada hambatan yang berarti dalam pekerjaan,” kata Hermus saat meninjau langsung pembangunan KAP Borarsi di Manokwari, Sabtu.

Ia memberikan apresiasi kepada Balai Prasarana Pemukiman Wilayah Papua Barat (BPPWPB), Kementerian PUPR yang telah mewujudkan komitmen pembangunan KAP Borarsi. 

Pekerjaan KAP Borarsi diproyeksikan akan tuntas dan bisa difungsikan pada 2024 sehingga diharapkan kemajuan pekerjaan itu terus meningkat dari waktu ke waktu.

“Sehingga KAP Borarsi bisa segera dipakai dan dinikmati oleh masyarakat Manokwari karena Borarsi ini kan ruang terbuka publik yang multifungsi. Untuk kegiatan olahraga bisa, tapi juga untuk tempat kegiatan sosial kemasyarakatan, keagamaan dan seluruh acara publik di Manokwari,” jelasnya. 

Kepala Seksi Wilayah II BPPWPB, Kementerian PUPR Piter Boro mengatakan, KAP Borarsi dikerjakan selama dua tahun menggunakan anggaran tahun jamak. 

Tahun ini, target pekerjaan pembangunan KAP Borarsi adalah pekerjaan struktural seperti pemasangan tiang pancang, pondasi, kolom dan balok atau 20 persen dari seluruh pembangunan.

“Progres pekerjaan cukup positif, dari perencanaan pembangunan per hari ini seharusnya sekitar 16 persen, tapi di lapangan kita sudah bisa capai 18 persen. Semoga dalam 1-2 minggu kita bisa capai 20-21 persen,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pada pekerjaan struktural tidak menemui hambatan berarti. Semua permasalahan bisa diatasi dan tidak mempengaruhi pekerjaan secara umum. Sedangkan dari segi teknis juga tidak mengalami kendala, seluruh bahan tersedia, peralatan dan tukang juga lengkap.

Ia mengatakan, 80 persen pengerjaan KAP Borarsi ditargetkan pada tahun depan. Pekerjaan tersebut adalah pekerjaan arsitektur yang berbarengan dengan pengerjaan landscape setelah itu dilanjutkan mechanical electrical and planting (MMP) di akhir-akhir pekerjaan. 

“Pembangunan KAP Borarsi sesuai dengan perencanaan dan jadwal ditargetkan selesai pada Juli. Kalaupun ada perpanjangan mungkin hanya satu bulan,” ujarnya.

Anggaran pembangunan KAP Borarsi sebesar Rp67,6 miliar yang bersumber dari APBN. KAP Borarsi dikerjakan kontraktor PT Irma Tiara Putra dengan konsultan manajemen konstruksi PT Mahakarya KSO Siara dan konsultan perencana PT Cempaniga Raya Konsultan.

KAP Borarsi berdiri di atas lahan seluas 24.940 meter persegi dan memiliki luas bangunan utama 4.903 meter persegi dua lantai. Fasilitas yang dimiliki adalah gedung dan panggung utama, lapangan serbaguna, tribun sayap, pedestrian, lapangan basket, lapangan gateball, taman bermain dan area parkir. 
 

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023