Manokwari, (Antara) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Tito Karnavian memastikan pelaksanaan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Maybrat pada 22 Agustus 2017 di Manokwari, Papua Barat, berjalan aman.

"Kapolda bersama jajarannya sudah mempersiapkan pelaksanaan pengamanan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Maybrat terpilih," kata Kapolri di Manokwari, Minggu.

Dia mengatakan, pemilihan kepala daerah Kabupaten Maybrat berjalan dengan baik dan aman. Meskipun sedikit konflik namun dapat diatasi dengan baik karena masyarakat setempat telah dewasa berpolitik.

Menurut dia, Pilkada Maybrat sudah final di Mahkamah Konstitusi dan sah secara hukum dimenangkan oleh pasangan Bernard Sagrim dan Paskalis Koco.

Karena itu, kata dia, Kepolisian wajib mengamankan pelaksanaan pelantikan pasangan yang memenangkan Pilkada tersebut.

Bernard Sagrim, kata Tito pernah diproses hukum semasa dia menjabat Kapolda Papua, namun kenyataannya yang bersangkutan sah secara hukum memenangkan Pilkada Maybrat sehingga kepolisian harus memberikan jaminan keamanan untuk melantik yang bersangkutan sebagai kepala daerah.

Kapolri menyampaikan, konflik ibukota Kabupaten Maybrat menjadi prioritas Kepolisian terutama dalam memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat.

Tito mengakui bahwa dirinya telah berbicara dengan Gubernur Dominggus Mandacan, Kapolda, Kabinda, dan Kasdam Kasuari agar dapat mengelola dinamikan di Maybrat dengan baik jangan sampai ada aksi-aksi anarkis yang merugikan banyak pihak.

"Apabila masih terjadi aksi anarkis melakukan pendekatan persuasif sesuai prosedur, manun jika tidak memungkinkan lagi maka harus dilakukan penindakan secara hukum," ungkap mantan Kapolda Papua itu.(*)

Pewarta: Ernes B Kakisina

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2017