Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Manokwari, Provinsi Papua Barat, menjalankan Program PESIAR (Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi) untuk mencapai Universal Health Coverage (UHC) tahun 2023.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Manokwari Dwi Sulistyono Yudo di Manokwari, Minggu, mengatakan bahwa Program PESIAR dijalankan bersinergi dengan pemerintah kabupaten untuk meningkatkan cakupan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di kampung-kampung.

Program PESIAR dijalankan untuk memetakan kondisi warga di perdesaan serta menyisir warga yang tergolong rentan seperti warga kurang mampu, ibu hamil, dan korban pemutusan hubungan kerja maupun pekerja formal yang belum terdaftar sebagai peserta JKN.

"Kami juga sosialisasi dan advokasi ke masyarakat desa terkait JKN," katanya.

Ia mengatakan, sosialisasi dan advokasi dilakukan untuk mendorong warga kampung menjadi peserta JKN sehingga mereka bisa lebih mudah mengakses pelayanan kesehatan yang dibutuhkan.

PESIAR mencakup upaya menyandingkan data kependudukan dengan data peserta JKN untuk mengidentifikasi warga yang belum terdaftar sebagai peserta JKN.

Upaya untuk menyisir warga yang belum menjadi peserta JKN dilakukan dengan melibatkan aparat pemerintahan kampung.

"Supaya pemda punya data potensi penduduk yang mau didaftarkan ke JKN. Tujuannya meringankan beban biaya layanan kesehatan kalau masyarakat sakit," kata Yudo.

Ia menuturkan, pelaksanaan Program PESIAR dimulai dari Kampung Prafi Mulya dan kemudian dilanjutkan ke seluruh kampung di Kabupaten Manokwari.

Yudo berharap warga Kampung Prafi Mulya yang belum terdaftar sebagai peserta JKN bisa didaftarkan sebagai peserta program jaminan kesehatan.

"Harapannya bisa 100 persen supaya menjadi pionir salah satu kampung yang telah mencapai UHC," katanya.

UHC merupakan sistem penjaminan kesehatan yang ditujukan untuk memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses yang adil terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif bermutu dengan biaya terjangkau.

Suatu daerah dikatakan sudah mencapai UHC jika minimal 95 persen dari penduduknya menjadi peserta Program JKN yang dikelola oleh BPJS Kesehatan.

Kepala Kampung Prafi Mulya Suwarto mengatakan, sekitar 600 orang dari total 2.800 penduduk kampungnya diperkirakan belum terdaftar sebagai peserta JKN.

Penerapan Program PESIAR di Kampung Prafi Mulya, ia menjelaskan, akan memudahkan pendataan warga yang layak menjadi penerima bantuan iuran (PBI) Program JKN dari pemerintah.

Ia mengatakan, pemerintah kampung berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Manokwari dalam pelaksanaan pendataan dan fasilitasi pendaftaran peserta Program JKN.

Suwarto berharap agen-agen PESIAR bisa membantu warga Kampung Prafi Mulya, yang sekitar 80 persen di antaranya merupakan petani, mendaftar menjadi peserta Program JKN.

"Nanti kami bersama-sama dengan agen PESIAR akan menyeleksi mana yang benar-benar bisa didaftarkan sebagai peserta PBI dan non-PBI," ujar Suwarto.

 

Pewarta: Fransiskus Salu Weking

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023