Berdoalah agar Allah yang Maha Besar memberikan pertolongan kepada kita,
Beijing (ANTARA) - Umat Islam di China memastikan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 Hijriyah jatuh pada Selasa bertepatan dengan tanggal 20 Juli 2021.

Kepastian tersebut diperoleh setelah Asosiasi Islam China (CIA) mengeluarkan ucapan selamat Hari Raya Kurban atau Guerbang Jie pada Senin.

"Pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan selamat kepada seluruh umat Islam dari berbagai kelompok etnis di seluruh pelosok negeri," demikian CIA dalam laman resminya.

Baca juga: UEA bersiap rayakan Idul Adha selama satu pekan

CIA berharap semua umat Islam dalam keadaan sehat dan berbahagia menyambut Hari Raya Idul Adha.

"Berdoalah agar Allah yang Maha Besar memberikan pertolongan kepada kita," demikian CIA.

Beberapa masjid di Beijing bakal menggelar shalat Idul Adha mulai pukul 08.00 waktu setempat (07.00 WIB).

Sebelum rangkaian shalat Idul Adha dimulai, biasanya diisi dengan tausiyah berbahasa Mandarin.

Sehari sebelumnya, CIA juga telah merilis tata cara shalat Idul Adha melalui laman resminya.

Setelah dua khotbah Idul Adha dibacakan oleh khatib dengan menggunakan bahasa Arab akan dilanjutkan dengan penyembelihan binatang kurban.

CIA mengumumkan bahwa satu ekor kambing untuk kurban satu orang, sedangkan satu ekor sapi untuk tujuh orang.

Hari Raya Idul Adha di China lebih semarak daripada Hari Raya Idul Fitri. 

Baca juga: Presiden Jokowi telepon Raja Salman sampaikan ucapan selamat Idul Adha
Baca juga: Planetarium Jakarta : Idul Adha jatuh bersamaan dengan Arab Saudi

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2021