Sorong (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) melalui pelatihan kepada organisasi perangkat daerah (OPD) teknis di enam kabupaten/kota untuk membentuk tim reaksi cepat sebagai bagian penting untuk menanggulangi bencana di wilayah itu.
Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, George Yarangga di Sorong, mengatakan Provinsi Papua Barat Daya sangat rentan terhadap berbagai jenis bencana alam, mulai dari gempa bumi, tanah longsor, banjir hingga potensi bencana alam lainnya.
"Karena itu, kesiapsiagaan dan kapasitas kita serta mengelola resiko bencana sangat krusial," katanya.
Menurut dia, tim reaksi cepat adalah garda terdepan saat bencana alam terjadi. Kecepatan dan ketepatan tindakan tim ini akan sangat menentukan efektivitas penanganan darurat dan penyelamatan jiwa.
"Dengan pelatihan ini saya berharap tim kita akan semakin terampil, sigap dan terkoordinasi dalam merespons setiap kondisi darurat," kata Yarangga.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Provinsi Papua Barat Daya Josoa Homer mengatakan pelatihan ini melibatkan OPD teknis dan kepala bidang kedaruratan di setiap kabupaten/kota yang masuk dalam tim reaksi cepat dalam penanganan bencana.
"Ada 30 peserta yang ikut pelatihan tim reaksi cepat dan 60 peserta ikut bimbingan teknis, kajian kebutuhan setelah bencana," ujarnya.
Dia mengatakan sasarannya untuk membentuk dengan penanganan multi sektoral, karena bencana ini bukan menjadi tanggung jawab OPD teknis saja, tetapi menjadi urusan bersama.
Berdasarkan hasil kajian resiko bencana, katanya, menunjukkan sangat rentan, sehingga diperlukan satu upaya manajemen kebencanaan yang benar dan tepat melalui pelatihan tim reaksi cepat dan bimbingan teknis untuk kajian kebutuhan setelah bencana.
"Aparaturnya akan dilatih bagaimana menghitung dan mengkaji kebutuhan setelah bencana," ujarnya.
Di Papua Barat Daya, katanya, terdapat sembilan ancaman bencana, di antaranya banjir, longsor, gempa tsunami, kebakaran hutan dan lahan, bencana sosial, cuaca ekstrem.
"Ancaman bencana ini hampir merata di seluruh wilayah Papua Barat Daya," ucapnya.
PBD perkuat kapasitas SDM tanggulangi bencana
Selasa, 10 Juni 2025 17:01 WIB

Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan George Yarangga saat membuka kegiatan pelatihan pembentukan tim reaksi cepat di Kota Sorong, Selasa (10/6/2025) ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu