Sorong (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya (Pemprov PBD) mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk memekarkan enam Daerah Otonomi Baru (DOB) menjadi kabupaten sebagai upaya untuk mempercepat pembangunan di provinsi ke-38 tersebut.
Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, di Sorong, Senin, mengatakan bahwa adanya pemekaran DOB untuk mewujudkan pemerataan pembangunan, membuka keterisolasian wilayah sehingga terjadilah perubahan di berbagai sektor yang kemudian berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
"Karena beberapa wilayah bawahan Papua Barat Daya masih terisolasi, sehingga salah satu cara mempercepat pembangunan adalah mengadakan pemekaran menjadi kabupaten" jelasnya.
Lima wilayah di Papua Barat Daya yang diusulkan untuk pemekaran DOB terdiri atas Kabupaten Maybrat Sau, Kabupaten Imeko, Kabupaten Malamoi, Kabupaten Mpur, Kabupaten Raja Ampat Utara dan Raja Ampat Selatan.
"Kita berharap supaya eksistensi negara ini benar-benar dirasakan oleh rakyat," harap Gubernur Elisa.
Dia mengatakan, di Kabupaten Sorong Selatan terdapat daerah yang memang harus dipacu untuk mengalami perkembangan melalui DOB.
"Itu di daerah Imeko (Inanwatan, Metemani dan Kokoda). Topografi daerah ini sedikit unik, daerah rawah. Pendekatan pembangunan hanya melalui pemekaran," katanya.
Dia yakin bahwa ketika negara hadir lewat pemekaran DOB di wilayah Imeko, perkembangan pembangunan akan semakin maju. Kemudian, Kabupaten Raja Ampat yang merupakan di wilayah kepulauan, sehingga akses pelayanan pun cukup sulit dijangkau.
"Karena ini sudah menjadi provinsi, sehingga kalau memang Tuhan izinkan, ada ruang melalui kebijakan yang diberikan oleh negara, maka ini juga harus menjadi perhatian," ucapnya.
Pemprov Papua Barat Daya usul enam DOB dukung percepatan pembangunan
Senin, 12 Mei 2025 12:56 WIB

Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu (ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)