Timika (ANTARA) - Warga Kampung Wumuka, Distrik Mimika Barat Tengah, Kabupaten Mimika, memanfaatkan dana Kelompok Kerja (Pokja) kampung dari Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) untuk membangun dua unit rumah masyarakat dan jembatan kayu.
Ketua Pokja Kampung Wumuka Antonius Tiriwauku di Wumuka, Senin (5/5/2025), mengatakan anggaran Pokja kampung tahun 2024 telah digunakan untuk membangun infrastruktur perumahan warga dan jembatan di kampung.
Dua unit rumah yang dibangun tersebut berukuran panjang 6 meter dan lebar 9 meter, dengan konstruksi kayu besi dengan atap menggunakan seng.
"Semua pakai kayu besi, rumah tersebut memiliki dua kamar tidur, ruangan tamu dan dapur. Jendela juga dari bahan kaca. Kita juga lengkapi dengan profil tank untuk menampung air hujan," kata Antonius.
Sementara jembatan kayu dibangun sepanjang 12 meter dengan lebar dua setengah meter. Jembatan tersebut dibangun untuk mempermudah akses warga untuk berobat ke Pustu.
"Jembatan ini kita bangun agar warga yang berobat ke Pustu bisa lewat melalui jembatan ini," jelasnya.
Proses pembangunan rumah dan jembatan tersebut melibatkan seluruh masyarakat Wumuka.
Melkior Iri, warga yang mendapatkan bantuan rumah tersebut menyampaikan apresiasi kepada YPMAK melalui Pokja kampung karena sudah membuatkan rumah untuk keluarganya.
"Saya senang sekali, rumahnya bagus, bangunnya pakai kayu besi semua. Profil tank juga Pokja yang beli, ada dua kamar tidur, ada ruang tamu dan dapur. Terima kasih banyak YPMAK," kata Melkior.
Warga Wumuka lainnya Gerardus Napurkame yang juga mendapatkan bantuan rumah berharap agar program Pokja YPMAK terus dilanjutkan sehingga melalui program tersebut warga lain yang belum memiliki rumah juga bisa mendapatkan bantuan perumahan layak huni.
"Terima kasih kepada bapak-bapak Pengurus YPMAK. Kami mau rumah seperti begini lagi yang dibangun dengan anggaran Pokja kampung," tutur Gerardus.
