Timika (ANTARA) - Kepala Kampung Amar Ludiwik Mameyau meminta Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) memberikan pelatihan kepada pengurus Kelompok Kerja (Pokja) kampung di wilayah pesisir Mimika yang baru terbentuk agar bisa mengelola dana bantuan dengan benar.
"Harapan kami, YPMAK melakukan sosialisasi penggunaan anggaran Pokja, sehingga masyarakat bisa kelola anggaran tersebut sesuai dengan peruntukannya,"kata Ludiwik di Amar, Sabtu (3/5/2025).
Ia berharap YPMAK juga memberikan sanksi tegas kepada pengurus Pokja yang mengelola anggaran tidak sesuai dengan peruntukannya.
"Supaya ada rasa tanggung jawab, orang harus merasa takut kalau salah menggunakan anggaran," kata Ludiwik.
Ia mengapresiasi YPMAK atas program Pokja kampung yang sangat membantu masyarakat setempat.

Hal serupa disampaikan Kepala Kampung Manuare, Amandus Timakopea.
Amandus mengatakan melalui pelatihan tersebut para pengurus Pokja dapat mengelola dana pokja dengan sebaik-baiknya sehingga dapat mendorong pembangunan dan pertumbuhan ekonomi masyarakat di kampung-kampung.
Kepala Divisi Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Ekonomi YPMAK, Monica Maramku menyambut positif usul dan saran para kepala kampung dan akan melaporkannya kepada Pengurus YPMAK agar ditindaklanjuti.
"Kami akan menyarankan kepada pengurus, setelah terbentuk semua Pokja di pesisir nanti akan ada pelatihan berkordinasi dengan divisi program yang membawahi program-program ini untuk melakukan pelatihan terhadap pengurus Pokja," kata Monica.