Manokwari (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manokwari, Papua Barat, mengatakan perayaan misa Kamis Putih maupun Jumat Agung di kabupaten tersebut berlangsung dengan lancar, aman, dan tertib.
Kepala Polresta Manokwari Komisaris Besar Polisi Ongky Isgunawan di Manokwari, Jumat, mengatakan situasi daerah terpantau kondusif dan tidak ada kejadian menonjol lainnya.
"Laporan dari tadi malam (Kamis) hingga ibadah hari ini berjalan dengan aman. Tidak kejadian menonjol," katanya.
Menurut dia, kelancaran perayaan hari besar keagamaan tidak terlepas dari peran aktif semua elemen masyarakat di Manokwari untuk tetap melestarikan nilai toleransi dan kerukunan beragama.
Kepolisian setempat mengerahkan 75 personel pengamanan perayaan Paskah 2025 selama empat hari, terhitung sejak ibadah Kamis Putih, Jumat Agung, Sabtu Suci, dan Minggu Paskah.
"Saya berharap perayaan agama apapun, kita semua sama-sama bertanggung jawab menjaga keamanan," ucap Ongky.
Kapolresta menyebut puluhan personel disebar ke 12 gereja yang menyelenggarakan ibadah Paskah (hari raya peringatan wafat dan kebangkitan Isa Almasih) pada tahun ini.
Pengamanan juga melibatkan instansi lain seperti Kodim 1801/Manokwari, pemerintah daerah setempat, pramuka, dan organisasi masyarakat lainnya yang ada di Manokwari.
"Keamanan memang jadi tanggung jawab TNI dan Polri. Akan tetapi, tidak bisa dibebankan pada TNI/Polri sendiri," ucapnya
Pastor Paroki Santo Agustinus Manokwari Adrianus Tutorop mengapresiasi dukungan seluruh pihak sehingga rangkaian perayaan Paskah 2025 berjalan sesuai ekspektasi gereja dan umat kristiani.
Kepolisian telah mendistribusikan personel pengamanan yang dibantu dengan organisasi seperti pramuka untuk mengawal pelaksanaan ibadah sejak misa malam Kamis Putih dan Jumat Agung.
"Gereja mengapresiasi kerja keras pihak kepolisian dan kesadaran umat beragama lain yang turut memberikan andil dalam pengamanan," kata Pastor Adrianus.
Dia menilai bahwa masyarakat di Manokwari secara keseluruhan sudah memahami bahwa kedamaian dan ketenteraman dalam beribadah merupakan tanggung jawab bersama.
Gereja mengimbau semua umat Katolik memaknai perayaan Tri Hari Suci (Kamis Putih, Jumat Agung, dan Sabtu Suci) dengan menjaga harmonisasi kehidupan sosial bermasyarakat.
"Setelah ibadah Jumat Agung, umat Katolik masih melanjutkan dengan perayaan misa Sabtu Suci dan Minggu Paskah," ujarnya.
Polresta: Perayaan Kamis Putih dan Jumat Agung di Manokwari lancar
Jumat, 18 April 2025 20:47 WIB

Umat Katolik berbaris mencium patung Yesus Kristus saat ibadah Jumat Agung di Gereja Imanuel Sanggeng Manokwari, Papua Barat, Jumat. ANTARA/Fransiskus Salu Weking