Manokwari (ANTARA) - Puluhan orang siswa dari dua SMA unggulan di Kabupaten Manokwari, Papua Barat yaitu SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 2 lulus Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) perguruan tinggi.
Kepala Sekolah SMAN 1 Manokwari Lucinda Patricia Mandobar di Manokwari, Rabu, mengatakan 140 siswa dari 479 siswa kelas 12 dinyatakan layak dan memenuhi syarat mengikuti SNBP.
“Dari 140 anak yang mengikuti seleksi SNBP, 69 anak dinyatakan lulus dan diterima di berbagai perguruan tinggi negeri terbaik di Indonesia,” katanya.
Ia mengatakan dengan lulusnya 69 siswa tersebut maka tahun ini SMAN 1 mencetak rekor jumlah terbanyak siswa yang lulus jalur SNBP.
Bahkan dari 69 siswa tersebut, 29 di antaranya berhasil diterima di perguruan tinggi di luar Manokwari seperti IPB, Unhas, Universitas Negeri Surabaya, Unsrat, Universitas Udayana, Universitas Pattimura, Uncen dan sebagainya.
Sedangkan 40 siswa lainnya diterima di perguruan tinggi negeri Manokwari yaitu Universitas Papua (Unipa) dan berbagai jurusan.
“Jadi anak-anak didik kita ini sekarang mereka sudah diterima di perguruan tinggi negeri meski belum lulus. Mereka diterima berdasarkan nilai raport serta prestasi akademik dan nonakademik,” ujarnya.

Sedangkan Kepala SMAN 2 Manokwari Baik Bangun mengatakan dari 340 siswa kelas 12 tahun ini, sebanyak 111 siswa berkesempatan mengikuti seleksi SNBP.
Dari seleksi tersebut sebanyak delapan siswa berhasil lulus SNBP dan sudah diterima pada empat perguruan tinggi di luar Manokwari yaitu IPB, UGM, Undip dan Universitas Pattimura. Sedangkan empat lainnya diterima di Unipa.
Selain delapan siswa tersebut, ada dua siswa yang mendapat beasiswa dari Yayasan Indonesia Sejahtera Barokah (YISB).
Kedua siswa tersebut dibiayai untuk menempuh program studi Kedokteran dan Manajemen Bisnis di Universitas Kristen Petra Surabaya.
“Beasiswa cukup besar, untuk yang Fakultas Kedokteran saja, mendapat pembiayaan uang pangkal Rp250 juta dan SPP tiap semester,” ujarnya.
Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan pencapaian dua SMAN unggulan di Manokwari tersebut merupakan cermin kemajuan pendidikan di Manokwari.
Ia berharap pihak sekolah bisa terus mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi tersebut guna menunjukkan siswa-siswi dari Kabupaten Manokwari bisa bersaing dan berkompetisi dengan pelajar dari daerah lain.
“Tahun ini banyak juga yang lulus jalur SNBP, masuk perguruan tinggi tanpa tes. Ini tentu pencapaian yang luar biasa. Ini menggambarkan kualitas pendidikan di Kabupaten Manokwari terus berkembang,” katanya.