Kaimana (ANTARA) -
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Kaimana, Papua Barat melaksanakan gerakan pangan murah (GPM) guna menjaga stabilitas pasokan harga pangan menghadapi hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
Bupati Kaimana Hasan Achmad saat membuka kegiatan gerakan pangan murah di Kaimana, Kamis, menyambut baik inisiatif DKPP Kaimana sehingga dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan berbagai barang kebutuhan pokok dengan harga yang relatif terjangkau menyongsong hari raya Lebaran.
Kegiatan ini berlangsung selama dua hari mulai 20 Maret hingga 21 Maret 2025 bertempat di Kantor DKPP Kaimana.
"Ini inisiatif yang baik, dimana ada sebuah upaya yang serius dan sungguh-sungguh untuk menyediakan berbagai bahan kebutuhan pokok yang dirasa mendesak dengan harga yang terjangkau," kata Hasan Achmad.
Gerakan pangan murah, katanya, merupakan kegiatan strategis Pemkab Kaimana dalam upaya menekan inflasi, meski saat ini berada dalam kondisi keterbatasan anggaran.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan daerah terutama masyarakat memiliki daya tahan pangan dan ketersediaan pangan yang cukup.
Bupati Hasan Achmad meminta DKPP Kaimana mendistribusikan pangan secara baik sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara merata.
"Kegiatan ini diharapkan membawa kegembiraan bagi kita. Dengan demikian ketika kita bicara menyambut hari besar keagamaan atau hari yang baik, kita bisa melewati dengan hati yang tenteram," ujarnya.
Kepala DKPP Kaimana Alexander Furay menjelaskan, gerakan pangan murah merupakan gerakan yang dicanangkan oleh Badan Pangan Nasional.
Tujuan dilakukan gerakan pangan murah yaitu untuk memberikan akses dan kemudahan kepada masyarakat dalam memperoleh bahan pangan yang terjangkau, baik dari sisi harga dan ketersediaan.
Dalam kegiatan ini, DKPP Kaimana menyediakan dua pangan murah yaitu paket Rp200 ribu dan paket Rp100 ribu. Setiap paket terdiri dari beras, minyak goreng, gula, tepung terigu, mentega dan susu.
DKPP menyediakan 600 paket untuk harga Rp200 ribu dan 150 paket untuk harga Rp100 ribu.
Selain itu tersedia juga produk non paket yakni berupa telur ayam sebanyak 240 rak, serta bawang merah dan bawang putih dengan harga yang sangat murah.