Sorong (ANTARA) - Gubernur Papua Barat Daya (PBD) berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi untuk membangun pariwisata Raja Ampat guna memastikan pertumbuhan ekonomi di wilayah itu benar-benar berdampak terhadap masyarakat.
Gubernur Elisa Kambu, di Sorong, Senin mengatakan bahwa komitmen dengan Pemkab Raja Empat PBD menjadi dasar bagi dirinya memilih Kabupaten Raja Ampat sebagai lokasi pertama dalam agenda kunjungan kerja sejak menjadi orang nomor satu di provinsi ke-38 di Indonesia itu pada 8 Maret 2025.
Ia menjelaskan pembangunan dan penataan kembali infrastruktur pariwisata akan menjadi tugas dan tanggung jawab bersama Pemerintah Kabupaten Raja Ampat.
"Tujuan dari kolaborasi ini adalah membawa pariwisata Raja Ampat semakin maju dan berkembang sehingga nantinya menjadi alasan untuk menarik banyak orang datang ke negeri ini," jelasnya.
Jika, katanya, semakin banyak orang datang maka sudah pasti ekonomi akan tumbuh, mulai dari hunian terisi hingga jualan masyarakat kecil kecil pun akan laku, kemudian pendapatan daerah berupa pajak akan terus masuk.
Komitmen itulah kemudian menjadi dasar bagi Gubernur Elisa Kambu memilih Kabupaten Raja Ampat sebagai lokasi pertama dalam agenda kunjungannya pada 8 Maret 2025.
Menurut dia, membangun pariwisata jauh lebih baik tentunya membutuhkan dukungan dari seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan menjaga kebersihan tempat tujuan wisata.
"Pemerintah tidak bisa kerja sendiri, butuh dukungan dari masyarakat" katanya.
Raja Ampat, sebut dia, merupakan ikon wisata Papua Barat Daya yang sudah mendunia.
Penataan infrastruktur akses dan tetap menjaga keindahan alam Raja Ampat menjadi tugas dan tanggung jawab provinsi dan Kabupaten Raja Ampat.
"Jika anggaran kita cukup maka akan dianggarkan untuk bangun wisata Raja Ampat," ucapnya.
Gubernur PBD komitmen kembangkan wisata Raja Empat
Senin, 10 Maret 2025 12:46 WIB

Gubernur Elisa Kambu saat diwawancara usai mengikuti apel perdana di Kantor Gubernur Papua Barat Daya, Senin (10/3/2025) (ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)