Manokwari (ANTARA) - PT. PLN Manokwari Papua Barat melakukan pemadaman listrik bergilir secara meluas di Unit Pelayanan Pelanggan (ULP) Kota Manokwari akibat salah satu mesin Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) mengalami gangguan sistem.
Manajer PT. PLN UP3 (Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan) Manokwari Fredrik M Noriwari di Manokwari, Rabu mengatakan akibat gangguan tersebut maka terpaksa melakukan pemadaman bergilir selama tiga hari pada 18-20 Februari 2025.
Gangguan pada mesin PLTMG di Andai, Kabupaten Manokwari Selatan Papua Barat membuat PLN harus melakukan perbaikan sistem.
"Kami melakukan pemadaman listrik bergilir agar aktivitas pagi hari seperti kantor dan sekolah tidak terganggu," ujarnya.
PLN harus melakukan penghentian darurat karena pemulihan sistem di PLTMG membutuhkan waktu lama.
Sebelum melaksanakan pemadaman bergilir, PLN sudah mengumumkan kepada masyarakat Manokwari mengenai daerah mana saja yang akan dipadamkan dan kapan waktu pelaksanaannya.
Cara itu diharapkan masyarakat dapat mempersiapkan diri jika tidak ada listrik di rumah atau di kantor.
"Kami terus berupaya melaksanakan pemadaman listrik sesuai jadwal," katanya.
Ia mengatakan dengan perbaikan mesin dan sistem yang dilakukan maka diharapkan seluruh listrik di Manokwari segera normal dalam waktu 1-2 hari.
PLN Manokwari secara rutin memberikan informasi kepada pelanggan melalui berbagai media komunikasi baik media sosial maupun WA, terlepas ada atau tidaknya gangguan.
Hal ini merupakan upaya PLN dalam memberikan berbagai informasi kepada masyarakat karena listrik merupakan kebutuhan dasar warga untuk membantu perekonomian daerah.
PLN juga telah menyediakan aplikasi PLN Mobile. Melalui aplikasi ini, masyarakat diharapkan bisa langsung melaporkan apabila terjadi gangguan dan PLN segera merespon dengan menerjunkan petugas.