Sorong (ANTARA) - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Sorong, Pupung Purnama menjelaskan skrining riwayat kesehatan bisa mendeteksi 14 jenis penyakit sebagai upaya preventif untuk menekan angka penyakit kronis bagi setiap peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Dia menyebutkan 14 jenis penyakit yang dimaksud terdiri atas diabetes melitus, hipertensi, penyakit jantung iskemik, stroke, kanker leher rahim, kanker payudara, anemia remaja putri, tuberkulosis (TBC), hepatitis, penyakit paru-paru kronis, thalasemia, kanker usus besar serta kanker paru.
"BPJS Kesehatan tidak hanya melayani pengobatan saat sakit, tapi juga menyediakan layanan pencegahan agar masyarakat dapat tetap sehat," jelasnya di Sorong, Papua Barat Daya, Kamis.
Menurut Pupung, banyak orang yang tidak menyadari bahwa pola hidup mereka bisa meningkatkan risiko terkena penyakit serius, sehingga skrining riwayat kesehatan ini sangat penting untuk dilakukan sebagai upaya pencegahan dini.
"Dengan adanya layanan ini, peserta JKN diharapkan lebih aktif dalam menjaga kesehatannya sebelum penyakit berkembang menjadi lebih parah," katanya.
Penerapan skrining riwayat kesehatan dalam Program JKN telah diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 59 Tahun 2024, bahwa perlunya perluasan layanan skrining kesehatan bagi peserta JKN guna meningkatkan deteksi dini berbagai penyakit kronis.
Pengisian skrining dapat dilakukan secara mandiri melalui berbagai saluran yang telah disediakan seperti Aplikasi Mobile JKN, website resmi BPJS Kesehatan pada https://webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining atau melalui Pelayanan Administrasi Melalui WhatsApp (PANDAWA) pada nomor 0811165165.
"Kami mengajak seluruh peserta JKN untuk memanfaatkan layanan skrining ini. Jangan menunggu sampai sakit, karena pencegahan jauh lebih baik daripada pengobatan. Dengan rutin melakukan skrining kita bisa lebih siap menghadapi risiko kesehatan di masa depan,” harap Pupung.
BPJS Kesehatan: Skrining riwayat kesehatan bisa deteksi 14 penyakit
Kamis, 6 Februari 2025 17:40 WIB

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Sorong, Pupung Purnama (ANTARA/Yuvensius Lasa Banafanu)