Jayapura (ANTARA) - Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL DIKTI) Wilayah XIV Papua dan Papua Barat menyebutkan bahwa pihaknya mencatat daerah ini telah memiliki 92.435 lulusan sarjana hingga tahun ini.
Kepala LL DIKTI Wilayah XIV Papua dan Papua Barat Suriel Samuel Mofu di Sentani, Jumat, mengatakan bahwa tantangan Papua saat ini yakni ribuan lulusan tersebut saat ini sedang berjuang mencari pekerjaan.
"Jumlah lulusan sarjana yang banyak ini, jika bersaing untuk mencari pekerjaan di sektor-sektor formal itu akan sangat susah karena peluang yang ada tidak sebanding dengan pencari kerja, " katanya.
Menurut Suriel, pihaknya mencatat bahwa ada sebanyak 19.000 sarjana pendidikan, 10.225 sarjana IPA dan masih banyak sarjana dari jenjang studi lainnya yang hingga saat ini masih bergelut dengan lapangan pekerjaan.
"Tanah Papua tidak kekurangan tenaga kerja berpendidikan tinggi, karena kami memiliki data yang lengkap bahwa lebih dari 300 ribu sarjana yang tersebar di Tanah Papua ini, " ujarnya.
Dia menjelaskan persoalan 92.435 lulusan sarjana di Tanah Papua yang masih mencari pekerjaan, menjadi bahan pemikiran bersama untuk memanfaatkan sumber daya manusia yang ada.
"Kita perlu memikirkan bersama agar lulusan sarjana ini tidak tinggal di kota-kota, tetapi diberdayakan dan memberdayakan diri dengan sarjana masuk kampung, " katanya.
Dia menambahkan untuk mengatasi hal ini perlu duduk bersama antara pemerintah, perguruan tinggi, kementerian terkait, dan lembaga juga pihak terkait.
"Hal ini menjadi tantangan kita bersama, untuk itu kita harus duduk bersama melihat persoalan terkait masyarakat Papua yang berpendidikan tinggi tetapi belum terserap pada sektor-sektor yang ada, " ujarnya.
LL DIKTI: Papua miliki 92.435 lulusan sarjana
Sabtu, 11 Januari 2025 8:26 WIB