Aimas (ANTARA) - SKK Migas dan Pertamina EP Papua Field (PEP Papua) menyelenggarakan pelatihan budidaya ikan air tawar dan pertanian hidroponik organik kepada masyarakat di Kampung Maladuk, Distrik Klasafet, Kabupaten Sorong sebagai upaya meningkatkan kemandirian pangan di wilayah itu.
Manager Papua Field, Ardi dalam keterangan yang diterima di Sorong, Senin menjelaskan, pelatihan tersebut merupakan program pengembangan masyarakat (PPM) SKK Migas-PEP Papua yang bertujuan meningkatkan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan budidaya perikanan dan pertanian secara terpadu.
Di samping itu, pelatihan ini sebagai modal penting mendukung kemandirian pangan dan keberlanjutan lingkungan yang dicanangkan oleh pemerintah Republik Indonesia.
“Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah untuk menciptakan komunitas yang mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangan serta lebih sadar akan pentingnya pelestarian lingkungan," jelas dia.\
Pelatihan ini juga membuka peluang bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha berbasis pertanian dan perikanan dengan memanfaatkan teknologi ramah lingkungan.
PEP Papua berkomitmen melaksanakan inisiatif environmental, social and governance (ESG) sebagai kerangka kinerja keberlanjutan. PEP Papua tidak hanya mendukung ketahanan energi nasional dari ujung timur Indonesia, namun juga berperan dalam pemberdayaan masyarakat lokal.
Menciptakan iklim dan mendorong inovasi, serta mengembangkan sumber daya manusia merupakan salah satu perhatian pihaknya dari aspek sosial.
"Kegiatan ini selaras dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) no. 9 Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, no. 11 Kota dan Komunitas Berkelanjutan, serta no. 17 Kemitraan Untuk Mencapai Tujuan,” terang Ardi.
Sebelumnya, SKK Migas dan PEP Papua menggelar pelatihan budidaya ikan air tawar dan pertanian hidroponik organik di Kampung Maladuk pada 11 Desember 2024 dengan metode pelatihan para peserta dibimbing mengenai manajemen pakan ikan, pengelolaan kualitas air, serta pengelolaan lingkungan kolam agar lebih efisien dan ramah lingkungan.
"Untuk pertanian hidroganik, para peserta mempelajari sistem hidroganik, teknik perawatan, hingga cara panen tanaman," kata dia.
Kepala Kampung Maladuk, Selviana Kondologit, mengapresiasi SKK Migas, PEP Papua, dan Yayasan Kasuari Tanah Papua atas penyelenggaraan pelatihan ini.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat kami. Dengan pengetahuan dan keterampilan baru ini, kami yakin bisa meningkatkan hasil panen ikan dan tanaman sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Selviana.
Dia mendukung dan mendorong untuk dilaksanakan program-program serupa ke depannya. Dengan semangat gotong-royong dan dukungan dari berbagai pihak, Selviana optimis Kampung Maladuk dan kampung-kampung di sekitarnya menjadi contoh bagaimana program pelatihan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat kampung.
SKK Migas-Pertamina EP latih masyarakat Sorong budidaya ikan air tawar
Senin, 16 Desember 2024 14:30 WIB