Manokwari (ANTARA) - Kapolresta Manokwari Kombes Pol. Rivadin Benny Simangunsong menyatakan sinergi antara TNI-Polri di Kabupaten Manokwari, Papua Barat, berjalan baik selama pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
"Seluruh personel TNI-Polri harus terus berkolaborasi dan bersinergi dan bekerja sebagai kesatuan tim yang solid mengamankan pilkada," kata Simangunsong saat apel pergeseran pasukan pengamanan TPS di Manokwari, Senin.
Ia mengatakan TNI-Polri sudah menunjukkan komitmennya untuk bersikap netral dan tidak memihak siapa pun dalam pelaksanaan Pilkada 2024.
Namun saat ini tugas utama pengamanan pilkada adalah memberikan pengamanan di TPS agar masyarakat dapat menyalurkan suaranya dengan nyaman, sehingga bisa memilih dengan hati nurani tanpa adanya intimidasi.
"Kita berharap pengamanan TPS bisa berjalan lancar, baik saat sebelum pelaksanaan pemungutan, saat pelaksanaan pemungutan, maupun pascapelaksanaan pemungutan suara," katanya.
Ia mengatakan setiap tugas tanggung jawab TNI-Polri dalam mengamankan pilkada harus dijalankan serius dan sesuai prosedur sesuai panduan penanganan keamanan.
Untuk Pilkada 2024, Polresta Manokwari Manokwari mengerahkan 471 personel untuk mengamankan logistik dan tempat pemungutan suara (TPS).
Personel pengamanan didukung bantuan personel bawah kendali operasi (BKO) dari Polda Papua Barat sebanyak 140 personel dan Brimob Papua Barat 90 personel.
"Potensi kerawanan pada pilkada ini cukup tinggi karena simpatisan akan berbenturan langsung di lapangan karena yang berkompetisi adalah orang-orang di daerah sendiri," ujarnya.
Selain pengamanan yang melekat pada TPS, kata dia, Kepolisian juga membuat pola pengamanan bantuan yang dibagi menjadi empat kawasan. Setiap kawasan dibantu pengamanan rayon atau unit-unit, dan setiap rayon terdiri empat personel kepolisian.
Komandan Kodim 1801/Manokwari Letkol Inf. Agus Prihanto Donny menyatakan Kodim menyiagakan 200 prajurit TNI untuk mendukung tugas-tugas pengamanan yang dilakukan pihak kepolisian.
Selain itu, Kodim Manokwari juga akan mendapat bantuan tambahan pasukan dari Batalyon Infanteri 761/Kibibor Akinting atau Yonif 761/KA sebanyak satu pleton.