Penjabat Wali Kota Sorong, Bernhard Rondonuwu, di Sorong, Kamis, menjelaskan evaluasi penanganan sampah itu untuk mengetahui secara persis sejauh mana pihak ketiga sebagai pengelola sampah benar-benar melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara maksimal.
"Pemerintah Kota Sorong pada dasarnya sangat serius melakukan penanganan konkret tentang persoalan sampah di wilayah ini, sehingga penting bagi kami untuk melakukan evaluasi terhadap pihak pengelola," kata dia.
Sebab, Pemerintah Kota Sorong telah menganggarkan dana senilai Rp29 miliar sepanjang 2024 khusus untuk penanganan sampah.
"Anggaran yang dialokasikan untuk pengelolaan sampah pada tahun 2024 mencapai Rp29 miliar. Ini jumlah yang sangat besar, sehingga menjadi kewajiban kami untuk mengetahui kerja nyata dari pihak pengelola," katanya tegas.
Wali Kota Sorong meminta penjelasan rinci mengenai sistem kerja, jumlah pekerja, hingga besaran gaji yang diterima oleh para pekerja kebersihan di Kota Sorong.
"Kita ingin mengetahui secara detail bagaimana proses pengelolaan sampah dilakukan. Mulai dari zona pengumpulan sampah, jadwal pengangkutan, hingga jenis-jenis sampah yang dikelola. Tujuannya agar kita bisa melakukan evaluasi dan perbaikan jika diperlukan," ujar Benhard
Pemerintah Kota Sorong pun akan gencar menyosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2024 tentang retribusi. Dalam Perda ini, diatur mengenai jam-jam pembuangan sampah.
"Masyarakat diharapkan membuang sampah pada jam-jam yang telah ditentukan," kata dia.
Selain itu, Pemerintah Kota Sorong juga akan melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah untuk menanamkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sejak dini.
"Kita ingin anak-anak kita tumbuh menjadi generasi yang peduli lingkungan. Dengan menanamkan kebiasaan membuang sampah pada tempatnya sejak usia dini, diharapkan masalah sampah di Kota Sorong dapat teratasi secara berkelanjutan," kata Benhard.
Ia pun berharap dengan adanya komitmen penanganan sampah ini melalui program yang telah dicanangkan, masalah sampah di Kota Sorong bisa diatasi secara baik dan maksimal.
"Saya mengajak seluruh masyarakat Kota Sorong untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan kita. Mari kita buang sampah pada tempatnya dan hindari membuang sampah sembarangan," ujar dia.*