Teminabuan, Papua Barat Daya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Papua Barat Daya, berharap 20 orang haji yang telah menjalankan rukun Islam ke lima di tanah suci dapat menjaga toleransi antarumat beragama di wilayah itu.
Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Sorsel, Johan Hendrik Kokorule, di Teminabuan, Rabu, mengatakan, kedatangan jamaah haji asal Sorsel di sambut Pemda dengan menggelar syukuran di kantor Kementerian Agama.
"Ini menjadi berkah dan kebahagiaan untuk menyambut kedatangan jamaah haji setelah melaksanakan rukun islam yang ke lima di tanah suci," kata Kokorule.
Ia mengajak jamaah yang baru melaksanakan rukun Islam ke lima agar terus membangun kebersamaan dan mempertahankan nilai-nilai toleransi antarumat beragama yang sudah terbangun selama ini.
"Teriring harapan dari pemerintah daerah bahwa kembalinya bapak-bapak dan ibu setelah menjadi tamu Allah dapat menambah keakraban kita dalam pergaulan, ada toleransi dalam lingkungan hidup serta kita mendorong semangat pengabdian untuk menata Sorsel dalam suasana damai dan sejahtera,"kata Kokorule.
Ia juga memberikan apresiasi kepada panitia penyelenggara ibadah haji, petugas kesehatan haji daerah dan semua pihak yang telah bekerja keras meluangkan waktu dalam pelayanan penyelenggaraan haji.
"Pemkab akan berusaha meningkatkan program perencanaan ibadah haji agar lebih maksimal dari sisi anggaran," katanya.
Mewakili Pemkab Sorsel ia mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada segenap panitia penyelenggara ibadah haji beserta petugas kesehatan haji daerah dan seluruh pihak yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran dalam memberikan pelayanan penyelanggaran haji.
"Semoga untuk penyelenggaraan haji yang akan datang berjalan lebih baik lagi dan berkualitas dari sisi anggaran perencanaan ke depan,"ujar Kokorule.
Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sorsel Yubelina Duwit menjelaskan jumlah haji jamaah asal Sorsel yang menjalankan rukun Islam ke lima sebanyak 20 orang, terdiri atas laki-laki sembilan orang dan perempuan 11 orang yang tergabung dalam kloter 20.
"Mereka berangkat dari Sorsel tanggal 23 Mei 2024 dan masa tinggal jamaah haji di Arab Saudi selama 42 hari. Setelah usai melaksanakan ibadah haji, jamaah kembali dan tiba di embarkasi Makassar pada tanggal 8 Juli 2024 tanpa kekurangan apapun," jelas Yubelina.
Ia melanjutkan, Kemenag mengucapkan selamat datang jamaah haji kolter 20 UPG di Sorsel dengan membawa predikat haji mabrur, semoga kemabruran haji mampu mendorong jamaah untuk dapat mengubah dirinya yang lebih baik dari sebelumnya.
Jamaah haji Sorsel diharapkan jaga toleransi antarumat beragama
Rabu, 7 Agustus 2024 15:38 WIB