Manokwari (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat mengajak seluruh komponen masyarakat adat Suku Tabi di provinsi setempat untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan penyelenggaraan Pilkada 2024.
Hal itu sampaikan oleh Staf Ahli Gubernur Papua Barat Niko Untung Tike mewakili Penjabat Gubernur Ali Baham Temongmere saat membuka rapat kerja Kerukunan Masyarakat Tabi Papua Barat di Manokwari, Senin.
Niko mengatakan bahwa organisasi kemasyarakatan merupakan mitra strategis pemerintah daerah dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif agar pilkada dapat terlaksana dengan aman, tertib, dan lancar.
Oleh karena itu, organisasi kemasyarakatan diharapkan untuk terlibat aktif mengedukasi masing-masing kelompok masyarakat agar tidak terlibat dengan praktik politik uang yang berdampak negatif terhadap kualitas demokrasi.
"Mari kita sama-sama edukasi masyarakat supaya gunakan hak pilih secara bertanggung jawab dan jangan mengintimidasi," ucap Niko.
Menurut dia organisasi kemasyarakatan harus mampu menjadi wadah perekat persatuan dan kesatuan, sehingga perbedaan pilihan saat pilkada tidak menimbulkan konflik sosial yang menghambat program pembangunan daerah.
Pemerintah daerah juga terus meningkatkan sinergisitas dan kolaborasi dengan para tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat se-Papua Barat guna mencegah berbagai isu intoleransi menjelang pilkada.
"Saya mengapresiasi masyarakat Tabi di Papua Barat yang sudah melakukan upaya-upaya mempererat tali silaturahmi dengan suku lainnya," kata Niko.
Selain itu, Niko berharap agar rapat kerja yang diselenggarakan Kerukunan Masyarakat Tabi dapat merumuskan program inovasi yang relevan dengan program pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten se-Papua Barat.
Program yang dimaksud tentunya lebih memprioritaskan pemberdayaan terhadap masyarakat akar rumput sehingga turut memberikan andil dalam proses pembangunan daerah di masa mendatang.
"Kemudian identifikasi isu dan kebutuhan strategis yang relevan dengan program pemerintah daerah," ujar Niko.
Sebagai informasi, rapat kerja Ikatan Masyarakat Tabi Papua Barat turut dihadiri perwakilan Pemerintah Kabupaten Manokwari, Kepala Suku Besar Arfak Dominggus Mandacan, dan perwakilan Kepolisian Daerah Papua Barat.