Jakarta (ANTARA) -
Menurut dia, persaingan Piala Thomas dan Uber tahun ini memang sangat sengit, tetapi perjuangan terbaik telah diberikan oleh para atlet yang berlaga.
Menteri termuda dalam Kabinet Indonesia Maju itu juga bangga melihat perkembangan dan perjalanan tim Indonesia yang berjuang terus-menerus untuk bisa menembus babak final, dari awal hingga final.
Sementara itu, Dito yang menonton bareng dengan jajaran internal dan sejumlah kalangan, terlihat sangat bersemangat saat menyaksikan perjuangan para atlet Indonesia yang sedang berlaga.
Final Piala Thomas kali ini merupakan yang ke-22 kali bagi tim putra.
Medali emas terakhir dibawa pulang oleh tim putra pada 2020 di Aarhus, Denmark.
Prestasi saat itu merupakan pencapaian yang sangat diapresiasi penggemar bulu tangkis Tanah Air, karena Indonesia berhasil memboyong Piala Thomas setelah puasa gelar selama 19 tahun lamanya.
Namun, pada edisi 2022, Indonesia tidak bisa mempertahankan gelar juara dan harus puas dengan predikat runner up, setelah kalah dari tim India.
Sedangkan tim putri, meski keluar sebagai runner up, final tersebut merupakan yang ke-11 kalinya dan Indonesia menjadi negara kedua yang mengoleksi gelar finalis setelah China dengan 20 kali penampilan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dito sebut para atlet sudah maksimal berlaga di Thomas & Uber Cup 2024