Pada pertandingan ini Irak mampu mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0 berkat tendangan penalti Ali Jasim, demikian catatan AFC.
Selanjutnya pertandingan Irak kontra Jepang pada partai semifinal Piala Asia U-23 akan digelar di Stadion Jassim Bin Hamad, Al Rayyan, Selasa (30/4) pukul 00.30 WIB.
Pada pertandingan ini Irak mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan memberikan ancaman lewat tendangan Ali Al Mosawe yang masih dapat ditepis kiper Vietnam Quan Van Chuan.
Vietnam tak tinggal diam dan berupaya untuk memberikan ancaman ke gawang Irak, akan tetapi beberapa kali tendangan yang mereka lakukan belum menemui sasaran.
Irak kembali mendapatkan peluang, kali ini melalui sundulan yang dilepaskan bek Hussein Amer setelah menerima umpan tendangan bebas, namun bola masih membentur tiang gawang.
Kedua tim terus berupaya untuk mencari keunggulan terlebih dahulu, akan tetapi hingga turun minum skor sama kuat tanpa gol tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, skuad asuhan Radhi Shenaishil kembali mendapatkan peluang terlebih dahulu lewat tendangan Al Mosawe yang kembali dapat dihalau Van Chuan.
Irak mendapatkan peluang emas setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti karena Nihad Mohammed dilanggar di kotak terlarang oleh Van Chuan.
Ali Jasim yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik setelah tendangannya tak dapat dijangkau Van Chuan sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit 64.
Unggul satu gol, Irak terus menggempur lini pertahanan Vietnam dan kembali mendapatkan peluang lewat Muntadher Mohammed serta Ali Jasim, namun keduanya dapat digagalkan Van Chuan.
Vietnam harus bermain dengan 10 orang sejak menit 90+1 setelah Nguyen Manh Hung diganjar kartu merah langsung oleh wasit karena menginjak kaki dari Ali Jasim.
Pada sisa waktu pertandingan Irak terus menggempur lini pertahanan dari Vietnam, namun hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-0 untuk kemenangan Skuad Lions of Babylon tetap bertahan.
Pada pertandingan ini Irak mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan memberikan ancaman lewat tendangan Ali Al Mosawe yang masih dapat ditepis kiper Vietnam Quan Van Chuan.
Vietnam tak tinggal diam dan berupaya untuk memberikan ancaman ke gawang Irak, akan tetapi beberapa kali tendangan yang mereka lakukan belum menemui sasaran.
Irak kembali mendapatkan peluang, kali ini melalui sundulan yang dilepaskan bek Hussein Amer setelah menerima umpan tendangan bebas, namun bola masih membentur tiang gawang.
Kedua tim terus berupaya untuk mencari keunggulan terlebih dahulu, akan tetapi hingga turun minum skor sama kuat tanpa gol tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, skuad asuhan Radhi Shenaishil kembali mendapatkan peluang terlebih dahulu lewat tendangan Al Mosawe yang kembali dapat dihalau Van Chuan.
Irak mendapatkan peluang emas setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti karena Nihad Mohammed dilanggar di kotak terlarang oleh Van Chuan.
Ali Jasim yang maju sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik setelah tendangannya tak dapat dijangkau Van Chuan sehingga skor berubah menjadi 1-0 pada menit 64.
Unggul satu gol, Irak terus menggempur lini pertahanan Vietnam dan kembali mendapatkan peluang lewat Muntadher Mohammed serta Ali Jasim, namun keduanya dapat digagalkan Van Chuan.
Vietnam harus bermain dengan 10 orang sejak menit 90+1 setelah Nguyen Manh Hung diganjar kartu merah langsung oleh wasit karena menginjak kaki dari Ali Jasim.
Pada sisa waktu pertandingan Irak terus menggempur lini pertahanan dari Vietnam, namun hingga wasit meniup peluit panjang, skor 1-0 untuk kemenangan Skuad Lions of Babylon tetap bertahan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Irak berjumpa Jepang pada partai semifinal Piala Asia U-23