Manokwari (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Barat Inspektur Jenderal Polisi Johnny Eddizon Isir melakukan pemantauan langsung kondisi keamanan saat pelaksanaan rekapitulasi suara hasil Pemilu 2024 tingkat distrik pada sejumlah wilayah di Papua Barat maupun Papua Barat Daya.
"Kapolda memastikan tahapan pleno tingkat distrik dilaksanakan dengan aman dan kondusif," kata Kepala Bidang Humas Polda Papua Barat Komisaris Besar Polisi Ongky Isgunawan di Manokwari, Senin.
Ia menjelaskan bahwa pemantauan tersebut dilakukan mulai dari wilayah Sorong Raya (Papua Barat Daya) pasca-pemungutan suara pada 14 Februari 2024, dan dilanjutkan ke kawasan Manokwari Raya (Papua Barat).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolda melihat langsung pola pengamanan yang telah diterapkan untuk menjamin kelancaran pemilu di 13 kabupaten/kota se-Papua Barat maupun Papua Barat Daya.
"Sekarang Kapolda sudah berada di Distrik Kebar Kabupaten Tambrauw (Papua Barat Daya), dan langsung ke Manokwari," ucap Ongky.
Menurut Kabid Humas, Kapolda mengapresiasi kesadaran dan peran serta masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif sebelum hingga sesudah hari pemungutan suara.
Kepolisian terus berupaya agar proses penghitungan suara hasil pemilu yang dimulai dari tingkat distrik, kabupaten, dan provinsi tetap aman terkendali sesuai ekspektasi bersama.
"Kami berharap seluruh komponen masyarakat bisa menjaga kondusivitas daerah sampai seluruh tahapan pemilu selesai," ujar Ongky Isgunawan.
Penjabat Gubernur Papua Barat Ali Baham Temongmere menuturkan, masyarakat tujuh kabupaten di provinsi tersebut sangat antusias menyalurkan hak pilih saat pemungutan suara pemilu 14 Februari 2024.
Hal itu tercermin dari tingkat partisipasi pemilih yang melakukan pencoblosan surat suara pemilu lebih kurang 80 persen setiap tempat pemungutan suara.
"Situasi kamtibmas yang kondusif menjadi faktor tingkat partisipasi masyarakat meningkat," ujar Ali.