Kuota calon jamaah haji Biak bertambah hingga 90 orang

Kepala Kantor Kementerian Agama Biak Numfor, Papua Rolland S.Abidondifu S.Si (nomor 2 dari kiri) foto bersama dengan Ketua KPU Matheus G.Ronsumbre (tengah) serta Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Pdt Michael Kapisa (paling kanan).ANTARA/Muhsidin

Biak (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kakamenag) Kabupaten Biak Numfor, Papua menyebut jumlah kuota calon jamaah haji asal Biak pada musim haji 2024 diperkirakan bertambah mencapai 90 orang.

"Saat ini 2024 kuota jamaah haji di berbagai daerah sudah kembali normal, salah satunya di Kabupaten Biak Numfor," kata Kepala Kemenag Biak Numfor Rollad S.Abidondifu S.Si di Biak, Jumat.

Ia mengakui, jika dibanding tahun 2023 jumlah calon jamaah haji tercatat 11 orang, sementara pada 2024 diperkirakan naik mencapai 90 orang.

Diakui Rolland, adanya peningkatan calon jamaah haji Biak karena adanya perbaikan dengan sistem pendaftaran dilakukan Kakanmenag melalui layanan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat).

"Kami harapkan dengan adanya inovasi pelayanan untuk perbaikan proses pendaftaran calon jamaah haji setiap tahun akan terus meningkat," harapnya.

Ia mengaku, untuk pemberangkatan calon jamaah haji tahun 2024 secara nasional akan menunggu jadwal resmi Kementerian Agama Republik Indonesia.

"Untuk Biak diharapkan jamaah calon haji setiap tahun dapat bertambah," harapnya.

Beberapa syarat calon jamaah haji ke Baitullah yakni sehat jasmani rohani, baligh serta punya kemampuan harta untuk melunasi biaya perjalanan ibadah haji yang telah ditetapkan pemerintah Tahun 2024.

Menunaikan atau mengerjakan ibadah haji ke Baitullah adalah kewajiban manusia terhadap Allah SWT dan termasuk salah satu rangkaian rukun Islam ke lima bagi orang yang mampu.