Manokwari (ANTARA) - Bupati Manokwari, Provinsi Papua Barat Hermus Indou mengajak pengusaha kembangkan inovasi untuk investasi di Kabupaten Manokwari.
“Kabupaten Manokwari mempunyai segudang potensi yang bisa dikembangkan pengusaha dari berbagai sektor seperti pariwisata, pertanian, perkebunan dan sebagainya. Tinggal dibutuhkan inovasi dari pengusaha,” kata Hermus saat meresmikan Manokwari Watersport di Manokwari, Sabtu.
Hermus mengatakan, perkembangan pembangunan Manokwari tidak terlepas dari peran pengusaha sebagai garda depan perekonomian. Setiap investasi dari pengusaha akan menghasilkan perputaran uang yang berdampak pada perekonomian daerah.
Selanjutnya, pemerintah memberi dukungan dengan membangun iklim usaha yang sehat melalui pengelolaan potensi sumber daya yang tersedia.
Pemkab Manokwari sangat menyadari pengusaha adalah mitra strategis dalam pembangunan karena pemerintah tidak bisa membangun daerah sendirian.
“Jika sektor swasta dan investasi di Manokwari tumbuh, lapangan pekerjaan lebih terbuka. Dengan begitu perekonomian di Manokwari juga meningkat. Tinggal bagaimana pengusaha memanfaatkan seluruh potensi yang ada sehingga Manokwari memiliki daya saing dengan daerah lainnya,” jelasnya.
Menurutnya, pengusaha terutama pengusaha lokal Manokwari harus memiliki kecintaan pada Kabupaten Manokwari. Dengan kecintaan itu maka seorang pengusaha akan lebih peduli pada pembangunan Manokwari.
“Manokwari Watersport merupakan inovasi yang bisa dicontoh dalam mengembangkan pariwisata di Manokwari. Mendatangkan fasilitas pariwisata pantai yang tidak kalah dengan daerah lain seperti Bali bisa membangkitkan wisata di Manokwari,” ujarnya.
Pemilik Manokwari Watersport, Wendy Adrian Ratag, mengatakan sebagai pengusaha putra daerah yang lahir besar di Manokwari mempunyai mimpi untuk mengembangkan usaha yang bisa membesarkan pariwisata di Manokwari.
Karenanya dia membuka wahana pariwisata pantai dengan fasilitas yang tidak kalah dari daerah lain seperti jetski, banana boat, donat boat, hingga flying board dan parasailing boat. Bahkan flying board di Manokwari adalah wahana air satu-satunya di Indonesia Timur.
Tak hanya itu, untuk mendukung para pelaku usaha di Pasir Putih, pihaknya dengan memberikan sumbangan 15 payung pantai dan 10 tempat tidur pantai dan sebuah motor untuk pengangkut sampah di Pasir Putih.
