Manokwari (ANTARA) - Pemerintah kabupaten (Pemkab) Manokwari, Papua Barat sedang menyiapkan infrastruktur terintegrasi pada ruas jalan dari Desa Maruni, Distrik Manokwari Selatan hingga Kelurahan Wosi, Distrik Manokwari Barat.
“Kita akan membuat pembangunan infrastruktur yang terintegrasi di ruas jalan itu, terutama untuk sarana utilitas perkotaan, air bersih, listrik, dan telekomunikasi,” kata Bupati Manokwari, Hermus Indou di Manokwari, Jumat.
Hermus mengatakan pihaknya memilih Distrik Manokwari Selatan karena ada beberapa daerah di sana penghasil air bersih. Hal itu menjadi solusi bagi pemerintah untuk memenuhi kebutuhan air bersih.
“Kita akan optimalkan air bersih dari Desa Maruni, Mupi dan Aggresi. Tidak seperti daerah lain di Manokwari, air dari sana tidak mengandung banyak kapur sehingga layak dikonsumsi,” kata Hermus.
Ia menjelaskan untuk membangun infrastruktur terintegrasi itu membutuhkan waktu cukup panjang hingga bertahun-tahun. Karena berbagai infrastruktur pendukung harus disiapkan Pemkab Manokwari agar bisa mewujudkannya.
“Tentu banyak yang harus dipersiapkan. Kita harus berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk aliran air maupun listrik dan telekomunikasi. Kita juga sedang berkoordinasi dengan Pemprov Papua Barat untuk pembebasan lahan dari Maruni sampai Wosi,” ujarnya.
Hermus mengatakan, sembari mewujudkan infrastruktur jangka panjang tersebut, pemerintah memprioritaskan pembuatan sumur bor untuk menyediakan kebutuhan air bersih warga.
“Untuk jangka pendek kita optimalkan pembuatan infrastruktur sumur bor menggunakan dana otsus melalui Dinas Pemukiman dan Perumahan Rakyat,” ucap Hermus.*
Pemerintah Manokwari siapkan infrastruktur terintegrasi di Maruni-Wosi
Jumat, 28 Juli 2023 19:22 WIB

Bupati Manokwari, Hermus Indou, meninjau sumur warga di RW 6, Kompleks Wirsi Arkuki, Jumat (28/7/2023). (ANTARA/Ali Nur Ichsan)
Kita akan membuat pembangunan infrastruktur yang terintegrasi di ruas jalan itu, terutama untuk sarana utilitas perkotaan, air bersih, listrik, dan telekomunikasi