Jayapura (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku membentuk Satuan Tugas Ramadhan Idul Fitri (Satgas RAFI) 1444 H guna mengantisipasi lonjakan permintaan bahan bakar minyak (BBM) dan elpiji di wilayah setempat.
Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku I Ketut Permadi Aryakuumara di Jayapura, Selasa, mengatakan Satgas RAFI di wilayah setempat sudah mulai bekerja sejak 1 April 2023 dan akan berakhir pada 2 Mei 2023.
“Jadi Satgas kali ini cukup panjang karena kini Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) telah dicabut sehingga kami memprediksikan aktivitas mudik akan melonjak,” katanya.
Menurut Ketut, Satgas RAFI melakukan lima layanan. Pertama layanan energi seperti penyiagaan semua sarana dan fasilitas yang dimiliki.
“Mulai dari layanan di Fuel terminal, kemudian elpiji, agen SPBU,serta pelayanan di depot area sehingga pelayanan kami bisa terlayani hingga ke pelosok daerah di Papua dan Maluku,” ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga telah mengecek rehabilitasi yang artinya seluruh sarana dan prasarana baik ada di depot dan SPBU-SPBU untuk menghindari terjadinya kejadian-kejadian tidak diinginkan yang bisa mengganggu sistem kehandalan suplai BBM.
“Kami juga memberikan beberapa layanan promo di My Pertamina sehingga diharapkan seluruh masyarakat agar mengunduh dan menikmati program-program yang tersedia di aplikasi tersebut,” katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga menyiagakan 18 SPBU siaga, 15 agen elpiji, kemudian Pertamina pengantaran servis layanan pengantaran elpiji sehingga mempermudah masyarakat pada aktivitas selama bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1444 H.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pertamina Maluku Papua bentuk Satgas Ramadhan-Idul Fitri 1444 H