Wasior (ANTARA) - Tim penyidik Satuan Reserse dan Kriminal Polres Teluk Wondama, Papua Barat masih terus mengusut penyebab tewasnya seorang nelayan bernama Edi Irwanto (33) yang ditemukan tergeletak di Pantai Kambumi, Kampung Maniwak, Distrik Wasior pada Kamis (26/1) pagi.
Kasat Reskrim Polres Teluk Wondama Iptu Daud Ambumi di Wasior, Jumat, mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan medis, tidak ditemukan ada tanda-tanda kekerasan fisik maupun bekas penganiayaan di tubuh korban.
"Keterangan medis menyatakan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban sehingga diduga korban meninggal karena tenggelam," ujar Daud Ambum.
Meski begitu, Satreskrim Polres Teluk Wondama masih terus melakukan pendalaman untuk memastikan penyebab pasti tewasnya Edi Irwanto.
"Kami tetap lakukan pendalaman terhadap kasus ini," jelasnya.
Korban pertama kali ditemukan warga pada pukul 07.00 WIT dalam posisi tertelungkup dengan hanya menggunakan celana dalam serta memakai korset pada bagian perutnya.
Korban beralamat di Kambumi Kampung Maniwak. merupakan seorang nelayan dan juga dikenal sebagai mekanik.
Setelah menerima laporan dari warga, aparat kepolisian dari Polsek Wasior datang ke lokasi untuk mengevakuasi jenazah Edi Irwanto ke RSUD Dr Alberth Torey di Manggurai untuk dilakukan pemeriksaan medis.