"Di Papua Barat ini kami mengunjungi tiga news room Nasional yaitu ANTARA, TVRI, dan RRI untuk membina jejaring komunikasi, karena pembangunan Papua Barat bagian dari isu strategis nasional sesuai Inpres 9/2020," ujar Heri Saktiyanto, Tenaga Ahli Kedeputian IV KSP.
Ia mengatakan bahwa dalam mengelola isu-isu strategis nasional di Papua Barat sebagai daerah yang memiliki kekhususan sesuai UU 2/2021 tentang Otsus tentu membutuhkan dukungan pemberitaan-pemberitaan positif seputar keberhasilan Pembangunan selama ini.
"Ini bagian dari tugas kami di Kedeputian IV KSP, untuk menggali berbagai isu pembangunan di Papua Barat agar lebih ditingkatkan dalam setiap pemberitaan news room Nasional," ujarnya.
Ia juga mendorong Pemerintah Provinsi bersama Kementerian/Lembaga di Papua Barat agar berkolaborasi dengan news room Nasional untuk mengangkat berbagai isu pembangunan yang sudah dicapai.
Heri tidak menampik, bawah orang luar selalu melihat Papua dan Papua Barat dari kacamata konflik. Sementara Papua ini luas, tidak semua daerah dilanda konflik.
"Tidak bisa satu daerah dijadikan acuan bahwa Papua ini daerah konflik. Oleh karena itu keterlibatan news room Nasional dalam menjelaskan kondisi Papua sebenarnya melalui pemberitaan sangat dibutuhkan," tutur Heri.
Selanjutnya Kepala Biro ANTARA Provinsi Papua Barat Evarianus Supar menyatakan siap berkolaborasi dengan Pemerintah dan K/L dalam mengangkat berbagai isu strategis di daerah ini.
"Pada prinsipnya kami siap mendukung penuh setiap program dan kegiatan dalam rangka percepatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Papua Barat," ujarnya.