Papua Barat (ANTARA) - Gubernur Provinsi Papua Barat, Dominggus Mandacan melantik pasangan independen Hendrik Syake Mambor dan Andarias Kayukatui sebagai Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama periode 2021-2024.
Pelantikan pasangan pemenang Pilkada 2020 kabupaten Teluk Wondama tersebut, berlangsung di Manokwari, ibukota Provinsi Papua Barat, Rabu (5/5), berdasarkan surat keputusan atau SK Mendagri Nomor 131.90-115/2021.
Gubernur Dominggus Mandacan mengatakan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati yang dilantik ini telah mendapatkan kepercayaan besar dari masyarakat.
Kepercayaan itu, kata dia, menjadi modal yang sangat berharga dalam rangka melaksanakan agenda pembangunan demi terwujudnya kesejahteraan dan kemakmuran rakyat di daerah Wondama.
"Pelantikan hari ini pertanda Bupati Hendrik Syake Mambor dan Wakil Bupati Andarias Kayukatui resmi pemimpin Wondama dan menjadi milik seluruh lapisan masyarakat," ujarnya.
Dominggus berpesan, kepada pasangan Bupati dan wakil Bupati yang dilantik agar merangkul kembali semua pihak dalam kebersamaan untuk membangun daerah Wondama.
"Tinggalkan perbedaan, pertentangan dalam pelaksanaan Pilkada 2020, segera mewujudkan kesejahteraan dan kemakmuran dalam kebersamaan," katanya lagi.
Ia juga berharap pasangan Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama dapat mengambil langkah-langkah maksimal dalam menginisiasi lingkungan kerja yang sadar hukum. Mempunyai komitmen dalam upaya pemberantasan korupsi di daerah sesuai pakta integritas yang telah ditandatangani bersama hari ini.
Gubernur berharap pula agar Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama segera melaksanakan tugas sebagai ketua Satgas COVID-19 di daerah untuk memastikan penurunan angka kasus positif di daerah itu.
"Segera melaksanakan tugas sebagai Ketua Satgas Penanganan COVID-19 dengan memperhatikan Urat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 440/ 5184/SJ, tanggal 17 September 2020 tentang pembentukan Satgas Penanganan Covid-19 daerah,” tambah dia.
Bupati Teluk Wondama, Hendrik Syake Mambor iya memberikan keterangan terpisah, mengatakan kemenangan pasangan independen dalam Pilkada 2020 hingga berproses melalui PSU adalah pelajaran demokrasi yang sehat di Papua Barat.
"Kami telah lalui proses demokrasi yang sehat, dan kemenangan kami 100 persen kemenangan rakyat kabupaten Teluk Wondama," ujar Mambor diminkan Wakilnya Andarias Kayukatui.