Sorong (ANTARA) - Mahasiswa Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat meminta pemerintah daerah itu untuk membangunkan asrama permanen bagi mahasiswa setempat yang ada di kota tempat mereka kuliah di Jayapura, Provinsi Papua.
Ketua Ikatan Mahasiswa Tambrauw Kota Studi Jayapura Niko Momo di Sorong, Kamis, mengatakan aspirasi pembangunan asrama mahasiswa tersebut sudah disampaikan kepada DPRD Kabupaten Tambrauw pada 6 Januari 2021.
Dia mengatakan aspirasi tersebut disampaikan kepada DPRD, sebab pada tahun 2017 dalam sidang paripurna, DPRD Tambrauw telah memasukkan program pembangunan asrama bagi mahasiswa daerah itu di Jayapura, namun sampai 2021 asrama belum juga dibangun.
Menurut dia, mahasiswa Tambrauw di Kota Jayapura berjumlah ratusan orang dan saat ini tinggal di sebuah gedung yang dikontrak pemerintah Tambrauw. Namun, bangunan tersebut tidak mampu menampung semua mahasiswa.
Kondisi ini, kata dia, membuat mahasiswa Tambrauw banyak yang memilih tinggal di asrama daerah lainnya atau kos.
Karena itu, mahasiswa minta pemerintah segera membangun asrama permanen yang memadai, sehingga dapat menampung semua mahasiswa dan memberikan kenyamanan bagi mahasiswa. Dampak dari tidak adanya asrama mahasiswa Tambrauw membuat aktivitas kuliah terganggu.
Sementara itu, anggota DPRD Tambrauw Gasper Baru yang memberikan keterangan terpisah, mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima aspirasi mahasiswa dan melanjutkan kepada pimpinan DPRD Tambrauw.
Dia mengakui aspirasi mahasiswa tersebut sudah berkali-kali disampaikan, namun sampai sekarang belum dibahas oleh DPRD Tambrauw, karena tidak ada anggota DPRD yang masuk kantor dan lebih banyak beraktivitas di Kota Sorong.
Mahasiswa kabupaten Tambrauw minta dibangunkan asrama di Jayapura
Kamis, 7 Januari 2021 22:35 WIB