Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sorong Selatan (Sorsel), Papua Barat Daya, menggunakan Rumah Sakit Umum (RSU) Sele Be Solu sebagai tempat pemeriksaan bakal calon bupati dan wakil bupati pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di wilayah itu.
Ketua KPU Kabupaten Sorsel Yonece Kambu di Teminabuan, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya telah bertemu dengan pihak RSU Sele Be Solu dan sudah menyepakati pemeriksaan kesehatan bakal berlangsung di rumah sakit tersebut.
Setelah pembukaan pendaftaran oleh pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati di KPU Kabupaten Sorsel pada tanggal 27 Agustus hingga 29 Agustus, kata Yonece, tahapan selanjutnya adalah verifikasi berkas dari paslon.
"Setelah melakukan verifikasi berkas dan kandidat dinyatakan lengkap administrasi persyaratan, tahapan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan," jelas Yonece.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak RSU Sele Be Solu, pemeriksaan kesehatan berlangsung mulai 30 Agustus hingga 3 September 2024.
"Pihak rumah sakit juga sudah menyetujui pemeriksaan dan telah menetapkan waktu pemeriksaan bagi bakal calon bupati dari Sorsel," tegas Yonece.
Ia berharap agar pada saat pendaftaran pasangan calon bupati/wakil bupati, simpatisan, dan pendukung kandidat dapat menjaga keamanan dan ketertiban.
"Kami harap agar sama-sama bertanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban dari masa pendaftaran hingga pemilihan nantinya," ujar Yonece.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
Ketua KPU Kabupaten Sorsel Yonece Kambu di Teminabuan, Rabu, mengatakan bahwa pihaknya telah bertemu dengan pihak RSU Sele Be Solu dan sudah menyepakati pemeriksaan kesehatan bakal berlangsung di rumah sakit tersebut.
Setelah pembukaan pendaftaran oleh pasangan calon (paslon) bupati dan wakil bupati di KPU Kabupaten Sorsel pada tanggal 27 Agustus hingga 29 Agustus, kata Yonece, tahapan selanjutnya adalah verifikasi berkas dari paslon.
"Setelah melakukan verifikasi berkas dan kandidat dinyatakan lengkap administrasi persyaratan, tahapan selanjutnya adalah pemeriksaan kesehatan," jelas Yonece.
Berdasarkan hasil koordinasi dengan pihak RSU Sele Be Solu, pemeriksaan kesehatan berlangsung mulai 30 Agustus hingga 3 September 2024.
"Pihak rumah sakit juga sudah menyetujui pemeriksaan dan telah menetapkan waktu pemeriksaan bagi bakal calon bupati dari Sorsel," tegas Yonece.
Ia berharap agar pada saat pendaftaran pasangan calon bupati/wakil bupati, simpatisan, dan pendukung kandidat dapat menjaga keamanan dan ketertiban.
"Kami harap agar sama-sama bertanggung jawab menjaga keamanan dan ketertiban dari masa pendaftaran hingga pemilihan nantinya," ujar Yonece.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024