Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu (KCP) Teminabuan, Kabupaten Sorong Selatan, Papua Barat Daya menyalurkan bantuan pangan cadangan beras pemerintah tahap tiga tahun 2024 untuk Kabupaten Sorong Selatan dan Maybrat.
Pimpinan Bulog KCP Teminabuan, Dedi Wahyudi di Teminabuan, Selasa, mengatakan penyaluran bantuan pangan beras ini telah dilakukan sejak tahun 2023.
"Pada tahun ini Bulog kembali ditugaskan untuk menyalurkan kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) di dua kabupaten tersebut," jelas Dedi.
Ia mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan dan Surat Kepala Bapanas Nomor 165/TS/3 tanggal Juli Tahun 2024 perihal Penugasan Penyaluran Bantuan Pangan Beras, langkah itu merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
"Sebelumnya dari tahun 2023 kami sudah menjalankan mulai dari tahap satu, tahap dua tahun 2023 dan kami sudah menyalurkan tahap satu dan dua tahun 2024," kata Dedi.
Ia melanjutkan untuk penyaluran di Sorong Selatan (Sorsel) sebanyak 7.714 PBP, sementara Maybrat sebanyak 9.001 PBP tahap tiga tahun 2024 untuk tiga bulan alokasi.
"Kami berharap agar dalam proses distribusi dapat dikawal semua pihak sehingga bantuan pangan yang disalurkan kepada masyarakat tepat sasaran," tegas Dedi.
Perum Bulog, kata dia, ditugaskan oleh pemerintah untuk menyiapkan beras dalam kemasan 10 kilo, di mana data yang telah di terima dari Bapanas untuk penerima seluruh Indonesia itu sebanyak 22 juta KPM atau PBP, untuk wilayah kerja Kantor Cabang Teminabuan itu dua kabupaten yaitu Sorong Selatan dan Maybrat.
"Data yang telah kami terima dan telah kami validasi bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Bappeda untuk Sorong Selatan sebanyak 7.714 PBP dan untuk Maybrat sebanyak 9.001 PBP. Untuk alokasi tidak tiap bulan, jadi alokasi untuk tahap tiga ini yaitu tiga bulan alokasi bulan Agustus, Oktober dan Desember," ujar Dedi.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024
Pimpinan Bulog KCP Teminabuan, Dedi Wahyudi di Teminabuan, Selasa, mengatakan penyaluran bantuan pangan beras ini telah dilakukan sejak tahun 2023.
"Pada tahun ini Bulog kembali ditugaskan untuk menyalurkan kepada Penerima Bantuan Pangan (PBP) di dua kabupaten tersebut," jelas Dedi.
Ia mengatakan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan dan Surat Kepala Bapanas Nomor 165/TS/3 tanggal Juli Tahun 2024 perihal Penugasan Penyaluran Bantuan Pangan Beras, langkah itu merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mewujudkan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
"Sebelumnya dari tahun 2023 kami sudah menjalankan mulai dari tahap satu, tahap dua tahun 2023 dan kami sudah menyalurkan tahap satu dan dua tahun 2024," kata Dedi.
Ia melanjutkan untuk penyaluran di Sorong Selatan (Sorsel) sebanyak 7.714 PBP, sementara Maybrat sebanyak 9.001 PBP tahap tiga tahun 2024 untuk tiga bulan alokasi.
"Kami berharap agar dalam proses distribusi dapat dikawal semua pihak sehingga bantuan pangan yang disalurkan kepada masyarakat tepat sasaran," tegas Dedi.
Perum Bulog, kata dia, ditugaskan oleh pemerintah untuk menyiapkan beras dalam kemasan 10 kilo, di mana data yang telah di terima dari Bapanas untuk penerima seluruh Indonesia itu sebanyak 22 juta KPM atau PBP, untuk wilayah kerja Kantor Cabang Teminabuan itu dua kabupaten yaitu Sorong Selatan dan Maybrat.
"Data yang telah kami terima dan telah kami validasi bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Bappeda untuk Sorong Selatan sebanyak 7.714 PBP dan untuk Maybrat sebanyak 9.001 PBP. Untuk alokasi tidak tiap bulan, jadi alokasi untuk tahap tiga ini yaitu tiga bulan alokasi bulan Agustus, Oktober dan Desember," ujar Dedi.
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2024