Prajurit TNI Satgas Yonif 133/YS membangun komunikasi sosial dengan masyarakat Kabupaten Maybrat untuk menghindari konflik yang disebabkan minuman keras, peredaran narkotika dan kepemilikan senjata api ilegal, sehingga tercipta kondisi keamanan dan ketertiban di wilayah itu.
Komandan Satuan Tugas Yonif 133/YS, Letkol Inf Andhika Ganessakti di Maybrat, Senin, menjelaskan dengan adanya komunikasi sosial yang digelar secara rutin oleh pos-pos jajaran, diharapkan selain menjadi tempat diskusi antara Satgas dengan masyarakat, juga dapat memberdayakan peran masyarakat untuk bersama-sama mencegah peredaran minuman keras dan kepemilikan senjata ilegal di wilayah tanggung jawab itu.
"Kita berharap agar masyarakat di sini dapat menjauhi dirinya dari miras, kepemilikan senjata ilegal dan obat-obatan terlarang, yang tentu saja dapat merusak masa depan generasi penerus bangsa," katanya berharap.
Karena menurut dia, ketika masyarakat sudah terkontaminasi dengan minuman keras ditambah dengan obat terlarang maka konflik sosial akan bermunculan di tengah masyarakat.
Sementara Komandan Pos Imsun Satgas Yonif 133/YS Letda Inf PM Sinaga menambahkan, melalui komunikasi sosial yang dilakukan Pos Imsun, secara bertahap dan berkelanjutan menggandeng tokoh masyarakat setempat secara bersama-sama memberikan edukasi tentang bahaya miras, narkoba dan larangan atas kepemilikan senjata ilegal di wilayah itu.
Kegiatan ini, kata dia, merupakan tindak lanjut dari ajakan pemerintah kepada masyarakat agar menjauhi miras dan obat-obat terlarang lainnya, karena hal tersebut dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan serta akan merusak masa depan generasi muda Papua.
"Jadi kita selain menjaga keamanan, kita juga membantu pemerintah untuk memberikan edukasi positif kepada masyarakat," kata dia.
Tokoh masyarakat Kampung Imsun Seftianus Kaaf Alfons, mengaku senang dan memberikan apresiasi kepada TNI atas komunikasi sosial yang dibangun selama ini.
Karena baginya dengan komunikasi dan diskusi yang dilaksanakan secara rutin oleh prajurit dari Pos Imsun Satgas Yonif 133/YS/ kepada masyarakat, selain sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, juga untuk mengajak lapisan masyarakat agar aktif membangun dan menyejahterakan wilayah kampungnya.
"Saya sampaikan terima kasih karena kegiatan komsos ini sangat bermanfaat bagi kami," ucapnya.
Dia pun berkomitmen untuk membantu TNI menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat melalui sikap menghindari minuman keras, obat terlarang, supaya Kampung Imsun tetap aman dan kondusif.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI bangun komunikasi sosial masyarakat Maybrat untuk cegah konflik
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023
Komandan Satuan Tugas Yonif 133/YS, Letkol Inf Andhika Ganessakti di Maybrat, Senin, menjelaskan dengan adanya komunikasi sosial yang digelar secara rutin oleh pos-pos jajaran, diharapkan selain menjadi tempat diskusi antara Satgas dengan masyarakat, juga dapat memberdayakan peran masyarakat untuk bersama-sama mencegah peredaran minuman keras dan kepemilikan senjata ilegal di wilayah tanggung jawab itu.
"Kita berharap agar masyarakat di sini dapat menjauhi dirinya dari miras, kepemilikan senjata ilegal dan obat-obatan terlarang, yang tentu saja dapat merusak masa depan generasi penerus bangsa," katanya berharap.
Karena menurut dia, ketika masyarakat sudah terkontaminasi dengan minuman keras ditambah dengan obat terlarang maka konflik sosial akan bermunculan di tengah masyarakat.
Sementara Komandan Pos Imsun Satgas Yonif 133/YS Letda Inf PM Sinaga menambahkan, melalui komunikasi sosial yang dilakukan Pos Imsun, secara bertahap dan berkelanjutan menggandeng tokoh masyarakat setempat secara bersama-sama memberikan edukasi tentang bahaya miras, narkoba dan larangan atas kepemilikan senjata ilegal di wilayah itu.
Kegiatan ini, kata dia, merupakan tindak lanjut dari ajakan pemerintah kepada masyarakat agar menjauhi miras dan obat-obat terlarang lainnya, karena hal tersebut dapat menimbulkan dampak negatif bagi masyarakat dan lingkungan serta akan merusak masa depan generasi muda Papua.
"Jadi kita selain menjaga keamanan, kita juga membantu pemerintah untuk memberikan edukasi positif kepada masyarakat," kata dia.
Tokoh masyarakat Kampung Imsun Seftianus Kaaf Alfons, mengaku senang dan memberikan apresiasi kepada TNI atas komunikasi sosial yang dibangun selama ini.
Karena baginya dengan komunikasi dan diskusi yang dilaksanakan secara rutin oleh prajurit dari Pos Imsun Satgas Yonif 133/YS/ kepada masyarakat, selain sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, juga untuk mengajak lapisan masyarakat agar aktif membangun dan menyejahterakan wilayah kampungnya.
"Saya sampaikan terima kasih karena kegiatan komsos ini sangat bermanfaat bagi kami," ucapnya.
Dia pun berkomitmen untuk membantu TNI menjaga kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat melalui sikap menghindari minuman keras, obat terlarang, supaya Kampung Imsun tetap aman dan kondusif.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: TNI bangun komunikasi sosial masyarakat Maybrat untuk cegah konflik
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023