Bupati Manokwari, Papua Barat Hermus Indou menyatakan, seluruh generasi muda di Manokwari harus menjadi pemuda yang tangguh dan tak mudah menyerah dalam mengisi masa kemerdekaan di Negara Republik Indonesia (RI).

“Generasi muda jangan menjadi objek yang penuh dengan keterbatasan dan penuh dengan kelemahan. Mudah menadahkan tangan dengan selalu meminta belas kasihan orang lain,” kata Hermus di Manokwari, Rabu.

Hermus mengatakan, kemerdekaan Indonesia harus dijadikan momentum bagi generasi muda untuk bangkit dengan meningkatkan kualitas serta kompetensinya. Hanya pemuda produktif yang mampu bergerak mengikuti arus perubahan zaman.

“Saya berharap pemuda jangan menjadi objek saja, tapi harus menjadi subjek pembangunan. Anak muda harus bisa berperan aktif untuk melakukan sesuatu yang positif bagi diri dan juga orang lain,” ujarnya.

Ia menjelaskan, dunia saat ini semakin berkembang ilmu pengetahuan dan teknologinya. Aktivitas manusia pada era digital saat ini sudah dikendalikan dengan teknologi. Untuk itu, generasi muda harus bisa menyibukan diri dengan hal-hal positif.

“Mari kita menjadi generasi yang bisa di-upgrade dan mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Jangan jadi pemuda lemah yang tidak tahu potensi kita sendiri,” ujarnya.

Menurutnya, jasa-jasa para pahlawan yang telah memerdekakan Indonesia harus diteruskan. Negara sudah memberikan banyak fasilitas sehingga tugas generasi muda jangan hanya menikmati fasilitas saja, tapi juga harus berperan pada seluruh sektor pembangunan.

“Hindarilah hal negatif seperti obat terlarang, mabuk, tawuran, begal dan lainnya. Apalagi khususnya kita di Papua, pemuda jangan sampai terpengaruh dengan ideologi-ideologi yang tidak jelas. Mari kita isi pembangunan dengan meningkatkan potensi diri sehingga berguna bagi keluarga, masyarakat hingga bangsa dan negara,” katanya.
 

Pewarta: Ali Nur Ichsan

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2023