Sedikitnya 11 menara Base Transceiver Station (BTS) yang dibangun Kementerian Komunikasi dan Informatika di sejumlah titik di Distrik Kaimana, Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat sudah rampung dikerjakan dan siap dioperasikan dalam waktu dekat.

Kepala Distrik Kaimana Aris Bernad Oktovianus Fenetiruma di Kaimana, Rabu, mengatakan menara BTS tersebut dibangun di Kampung Werua, Sara, Lobo, Lumira, Foroma Jaya, Maimai, Murano, Jarati, Saria, Marsi serta Sisir 2.

"Pembangunan BTS ini merupakan program Pemerintah Pusat melalui Kementerian Kominfo bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kaimana," jelas Aris.

Menurut dia, seluruh pekerjaan pembangunan BTS tersebut sudah rampung, tinggal menunggu pengaturan untuk difungsikan bagi pemenuhan kebutuhan sarana komunikasi masyarakat.

"Kita sudah lakukan pengecekan dan koordinasi bersama pihak pengelola BTS. Beberapa menara itu paling lambat akhir desember semuanya sudah bisa dioperasikan," jelasnya.

Aris menyebut BTS di Kampung Maimai dan Foroma Jaya diprediksi beroperasi pada akhir Desember, sementara BTS di Kampung Lobo, Werua, dan Sara, Sarati, Saria, dan Lumira sudah dioperasikan terlebih dahulu.

Pembangunan menara BTS pada 11 kampung di Distrik Kaimana itu dinilai mampu menyelesaikan persoalan minimnya jaringan telekomunikasi yang selama ini sangat dibutuhkan masyarakat.

"Jika menara BTS semuanya sudah on air maka persoalan kesenjangan komunikasi masyarakat di kampung dan kota dapat terselesaikan. Juga membantu untuk masalah anak-anak yang sekolah di kampung, pengiriman laporan dan lainnya," kata Aris.

Bupati Kaimana Freddy Thie beberapa waktu lalu bahkan sempat meminta masyarakat memberikan dukungan penuh bagi kelancaran pembangunan 27 unit BTS di wilayahnya guna menunjang kelancaran informasi dan telekomunikasi di wilayah itu.

Bupati Freddy Thie mengatakan saat ini ada 27 unit BTS tengah dikerjakan di wilayah Distrik Teluk Arguni dan Distrik Arguni Bawah oleh PT Dwi Pilar Pratama, selaku pelaksana pembangunan Tower Non 3T, dengan pendampingan Dinas Komunikasi dan Informatika setempat.

"Ini semua untuk kepentingan masyarakat, bukan untuk siapa-siapa. Jadi, saya minta supaya masyarakat memberikan dukungan penuh bagi suksesnya pembangunan BTS ini," ujarnya.

Pembangunan 27 BTS tersebut merupakan program Kementerian Kominfo RI bekerja sama dengan Pemkab Kaimana.

Saat ini, PT Dwi Pilar Pratama bersama Diskominfo Kaimana juga tengah melakukan survei pembangunan tambahan 37 unit BTS yang rencananya akan dibangun di beberapa titik di wilayah Distrik Kambrauw, Kaimana, Buruway, Etna dan Distrik Yamor.
 

Pewarta: Isabela Wisang

Editor : Evarianus Supar


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022