Sebanyak 1.000 personil disiapkan untuk melaksanakan pengamanan perayaan ibadah, doa dan ratapan untuk Tanah Papua yang akan berlangsung pada Kamis, 8 Desember 2022 di Stadion Lukas Enembe yang rencananya mulai pukul 14.00 WIT.
Kapolres Jayapura AKBP Frederick Maclarimboen di Sentani, Rabu, mengatakan 1.000 personil aparat keamanan yang dilibatkan untuk pengamanan doa dan ratapan tersebut meliputi anggota dari Polda Papua, Polresta Jayapura Kota, Polres Jayapura dan Polres Keerom.
"Personil akan dibagi untuk melakukan pengamanan di tiga wilayah yakni Sentani, Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom," katanya.
Menurut Maclarimboen, untuk pengamanan di Stadion Lukas Enembe sebagai lokasi pelaksanaan doa dan ratapan akan melibatkan sebanyak 700 personil.
Dia menjelaskan pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan panitia penyelenggara sehingga diharapkan kegiatan tersebut dapat berjalan aman sesuai dengan tujuan pelaksanaan doa dan ratapan yakni untuk pemulihan Tanah Papua.
"Kami berharap kegiatan keagamaan ini jangan sampai dinodai dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dan dapat merugikan orang banyak," ujarnya.
Dia menambahkan setelah melakukan pertemuan dengan panitia penyelenggara pihaknya juga meminta agar untuk antar jemput jemaat bisa dilakukan di dalam area Stadion Lukas Enembe.
"Ini bertujuan agar arus lalu lintas di depan stadion tidak terganggu karena pada hari yang sama juga ada kegiatan Partai NasDem sehingga dua agenda diharapkan dapat berjalan dengan baik," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 1.000 personil disiapkan untuk pengamanan doa dan ratapan Tanah Papua
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022
Kapolres Jayapura AKBP Frederick Maclarimboen di Sentani, Rabu, mengatakan 1.000 personil aparat keamanan yang dilibatkan untuk pengamanan doa dan ratapan tersebut meliputi anggota dari Polda Papua, Polresta Jayapura Kota, Polres Jayapura dan Polres Keerom.
"Personil akan dibagi untuk melakukan pengamanan di tiga wilayah yakni Sentani, Kota Jayapura dan Kabupaten Keerom," katanya.
Menurut Maclarimboen, untuk pengamanan di Stadion Lukas Enembe sebagai lokasi pelaksanaan doa dan ratapan akan melibatkan sebanyak 700 personil.
Dia menjelaskan pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan panitia penyelenggara sehingga diharapkan kegiatan tersebut dapat berjalan aman sesuai dengan tujuan pelaksanaan doa dan ratapan yakni untuk pemulihan Tanah Papua.
"Kami berharap kegiatan keagamaan ini jangan sampai dinodai dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dan dapat merugikan orang banyak," ujarnya.
Dia menambahkan setelah melakukan pertemuan dengan panitia penyelenggara pihaknya juga meminta agar untuk antar jemput jemaat bisa dilakukan di dalam area Stadion Lukas Enembe.
"Ini bertujuan agar arus lalu lintas di depan stadion tidak terganggu karena pada hari yang sama juga ada kegiatan Partai NasDem sehingga dua agenda diharapkan dapat berjalan dengan baik," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 1.000 personil disiapkan untuk pengamanan doa dan ratapan Tanah Papua
COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2022