Sorong, (Antaranews Papua Barat)- Harga telur ayam ras di pasar tradisional Kota Sorong, Provinsi Papua Barat, menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2019 mulai naik.

Pedagang di Pasar Remu Kota Sorong, Senin, menawarkan satu ram telur ayam ras seharga Rp60.000 mengalami kenaikan dari harga sebelumnya Rp55.000.

Kenaikan harga telur sebesar Rp5.000 di pasar tradisional Remu Kota Sorong disebabkan kenaikan harga pada tingkat agen terutama telur yang didatangkan dari luar Sorong.

Sumiyati (34) seorang pedagang pasar Remu Sorong, mengakui bahwa harga telur naik Rp5.000 karena  terjadi kenaikan harga di tingkat agen. 

Sebelumnya, kata dia,  harga satu ram telur ayam ras pada tingkat agen adalah Rp48.000 dan dijual pedagang di pasar tradisional seharga Rp55.000.

"Sepekan terakhir harga satu ram telur ayam ras pada tingkat agen naik menjadi Rp55.000 sehingga pedagang di pasar tradisional menaikkan harga menjadi Rp60.000," taka Sumiyati.

Menurut dia, harga telur tersebut dipastikan akan mengalami kenaikan apabila permintaan tinggi. Seperti tahun sebelumnya harga telur ayam ras naik tinggi dua hari menjelang Natal. Satu ram telur ayam ras bisa mencapai Rp100.000.

"Berbeda dengan telur ayam kampung permintaan sedikit stok melimpah sehingga harga tetap stabil satu ram Rp80.000," tambah dia.(*)

Pewarta: Ernes Broning Kakisina

Editor : Ernes Broning Kakisina


COPYRIGHT © ANTARA News Papua Barat 2018